Lingkaran.id- Terkesan lamban pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dalam menindaklanjuti infrastruktur kerusakan jalan yang dikeluhkan warga tepatnya di di wilayah Kampung Kala Kemili, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah, Aceh.
"Sudah kami laporkan ke pemerintah daerah, namun belum ada respons, sehingga kami bergerak sendiri," tegas Iwani Ramadan salah seorang pemuda pada Senin (17/4/2023).
Keluhan warga terkait kondisi jalan rusak dan berlubang yang belum juga ditangani pemerintah daerah, membuat para pemuda Kampung Kala Kemili mengambil tindakan dengan turun tangan melakukan penambalan jalan rusak secara bersama-sama.
Kecelakaan Maut Kereta Hantam Sebuah Mobil Di Deliserdang SumutPara pemuda Kampung Kala Kemili merasa prihatin dengan kondisi jalan berlubang yang mengancam keselamatan pengguna jalan dengan alat seadanya untuk memperbaiki atau menambal sejumlah lubang yang ada di sepajang jalan Jalan Lintang.
Penambalan dilakukan para pemuda tersebut di malam lantaran menunggu kendaraan yang melitas sepi untuk menghindari kemacetan. Tindakan tersebut diambil para pemuda lantaran sudah memasuki arus mudik lebaran seperti saat ini.
Iwani Ramadan juga mengungkapkan para pemuda melakukan penambalan jalan sebanyak belasan titik lubang dengan alat dan bahan seadanya dan para pemuda Kampung Kala Kemili menambal jalan rusak ini dilakukan atas inisiatif sendiri.
Bupati Lampung Panggil Ayah Bima Usai Berikan Kritikan Pedas Lampung Tak Maju-Maju"Kebetupan kita ada mobil pikap, dan ada sisa-sisa pasir yang bisa kita manfaatkan," ungkap Iwani Ramadan.
Iwani Ramadan menyebutkan bahwa penampalan ini dilakukan usai memakan korban yang merupakan seorang pengendara terperosok dan jatuh karena jalan yang tersebut hingga mengalami luka-luka.
"Kita tidak ingin ada korban lagi. Kalau masyarakat sekitar mungkin sudah tahu mana titik jalan lubang, tapi kalau pendatang tidak tahu," jelasnya.***