Trinidad & Tobago membuka keunggulan pada menit ke-10 lewat tendangan keras Dante Sealy dari luar kotak penalti. Gol cepat ini mengejutkan skuad Arab Saudi yang sejak awal lebih mendominasi penguasaan bola.
Tekanan demi tekanan akhirnya membuahkan hasil bagi Arab Saudi pada menit ke-60. Feras Al-Buraikan sukses mencetak gol penyama kedudukan setelah memanfaatkan bola muntah hasil tembakan Al-Sahafi yang gagal ditepis sempurna oleh kiper Marvin Phillip.
Meski menciptakan sejumlah peluang emas, Saudi gagal menambah gol dan pertandingan ditutup dengan skor imbang 1-1.
Bitcoin Terperosok ke US$101.000 pada 23 Juni 2025, Pasar Kripto Bersiap Hadapi Guncangan Akhir Bulan
Penguasaan bola: Arab Saudi 67% – Trinidad 33%
Tembakan: Saudi 14 (5 on target) – Trinidad 6 (2 on target)
Peluang emas: Saudi 4 – Trinidad 1
Line-up Arab Saudi (4-3-3):
Al-Aqidi; Abdulhamid, Madu, Al-Amri, Al-Majrashi; Al-Hassan, Al-Johani, Al-Obud; Al-Sahafi, Al-Buraikan, Al-Shehri.
Line-up Trinidad & Tobago (4-2-3-1):
Phillip; Bateau, Garcia, Jones, Adé; Raymond, Molino; Sealy, Leacock, Phillips; Garcia.
Dengan hasil ini, Arab Saudi finis sebagai runner-up Grup D dengan 4 poin, hanya kalah selisih gol dari Amerika Serikat di posisi pertama. Mereka akan menghadapi juara Grup C di perempat final yang dijadwalkan pada 28 Juni 2025.
Sementara itu, Trinidad & Tobago harus puas berada di posisi ketiga klasemen grup dan dipastikan tersingkir dari turnamen meskipun menampilkan permainan penuh semangat dan disiplin.
Kepastian lolosnya Arab Saudi ke perempat final menjadi catatan positif tersendiri, mengingat mereka tampil di luar konfederasi CONCACAF sebagai tim undangan. Penampilan impresif pemain muda seperti Al-Buraikan dan Al-Obud menunjukkan potensi generasi baru sepak bola Saudi.
Adapun lawan mereka di fase berikutnya kemungkinan adalah Panama atau Kanada, tergantung hasil akhir Grup C yang baru akan diputuskan malam ini.****