Lingkaran - Barcelona sudah kehilangan megabintang mereka Lionel Messi yang kontraknya sudah habis pada 30 Juni kemarin. Namun, Presiden Barcelona Joan Laporta berusaha keras untuk tetap mempertahankan Messi, salah satu upaya Laporta adalah dengan menemui Presiden La Liga Spanyol, Javier Tebas dikutip dari okezone (02/7/21).
Jadon Sancho Resmi Pindah KlubMenurut laporan
Diario AS, Laporta akan menemui Tebas pada Jumat (02/7/21), waktu setempat. Tujuan dari pertemuan itu adalah untuk membahas masa depan
La Pulga julukan Messi yang menjadi ikon Liga Spanyol. Selain itu dia juga ingin memastikan gaji Messi berada di batas yang diperbolehkan La Liga untuk Barcelona yaitu 200 juta Euro sekitar Rp3,4 Triliun.
Drama masa depan Messi sudah berlangsung sejak akhir musim 2019-2020. Saat itu Messi ingin pergi dari
Blaurgana julukan Barcelona pada bursa transfer musim panas 2020. Namun
Blaurgana enggan melepas pemain Argentina itu, Messi tidak mau bertikai dengan Barcelona dan memilih untuk menjalani tahun terakhirnya di Camp Nou.
Lionel Messi tetap tampil profesional dan bahkan mengantarkan Barcelona menjuarai Copa del Rey. Setelah musim 2020-2021 berakhir, rumor kepergian Messi kembali memanas,
Blaurgana pun berusaha mengamankan jasa sang kapten dengan membuatkannya kontrak baru.
Manchester City Keluarkan Dana 2 Triliun Demi Pemain IniProses pembaruan kontrak Messi berjalan lancar karena
La Pulga ingin bertahan di Camp Nou. Akan tetapi Barcelona kesulitan dalam menyiapkan kontrak baru Messi karena Financial Fair Play (FFP).***