Website Thinkedu

#BoikotTrans7 Jadi Trending! Tayangan XPOSE Diduga Lecehkan Santri dan Catut Nama Kiai Lirboyo

#BoikotTrans7 Jadi Trending! Tayangan XPOSE Diduga Lecehkan Santri dan Catut Nama Kiai Lirboyo
Foto: Tangkapan Layar #BoikotTrans7
Lingkaran.id -Media sosial kembali dihebohkan dengan tagar #BoikotTrans7 yang mendadak memuncaki trending topic nasional sejak Senin pagi, 14 Oktober 2025. Gelombang protes ini muncul setelah tayangan program XPOSE Trans7 dianggap menyinggung kehidupan santri dan mencatut nama Kiai Anwar Manshur Lirboyo, salah satu ulama karismatik asal Kediri, tanpa izin.
 

Dalam tayangan berdurasi singkat yang beredar luas di X (Twitter) dan TikTok, narasi XPOSE menampilkan potongan pernyataan yang disebut merendahkan tradisi pesantren. Tayangan tersebut menyinggung praktik penghormatan santri kepada kiai dengan nada provokatif, memicu kemarahan ribuan warganet dan komunitas pesantren di seluruh Indonesia.

Hasil Islandia vs Prancis 14 Oktober 2025: Les Bleus Ditahan Imbang 2-2, Rekor Sempurna Terhenti di Reykjavik

Tagar #BoikotTrans7 langsung viral dan menempati posisi teratas pencarian di Google dan media sosial. Banyak pengguna menilai tayangan itu telah melewati batas etika siaran publik dan berpotensi menimbulkan perpecahan di kalangan masyarakat.

“Ini bukan sekadar tayangan hiburan, ini serangan terhadap kultur pesantren yang sudah menjadi bagian dari jati diri bangsa,” tulis salah satu pengguna X dengan ribuan retweet.

Gelombang kritik semakin besar setelah LBH Ansor Kota Kediri mengumumkan akan menempuh langkah hukum terhadap Trans7 dan tim produksi XPOSE. Mereka menilai tindakan pencatutan nama Kiai Lirboyo tanpa konfirmasi melanggar prinsip dasar jurnalistik, terutama terkait akurasi dan verifikasi informasi.

Purbaya Tolak Bayar Utang Kereta Cepat Whoosh Rp116 Triliun, Tegaskan Tak Gunakan Uang Negara

Desakan agar Trans7 segera meminta maaf pun terus membanjiri lini masa. Sejumlah tokoh publik dan influencer turut menyerukan agar masyarakat memboikot tayangan Trans7 hingga stasiun televisi tersebut memberikan klarifikasi resmi.


Bahkan, beberapa komunitas pesantren telah membuat surat terbuka yang meminta Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) turun tangan meninjau pelanggaran dalam program XPOSE tersebut.

Di sisi lain, masyarakat menilai kejadian ini menjadi momentum penting bagi lembaga penyiaran untuk lebih berhati-hati dalam mengangkat isu sensitif, terutama yang berkaitan dengan agama dan pesantren.*****

Berita Lainnya
Video Lingkaran
Berita Populer Bulan ini
Thinkedu Online Course
Berita Terbaru
Generasi Digtial Intelektual