Website Thinkedu

Oknum Polisi Pengaman G20 di Bali Tewas Tertusuk Usai Batalkan Pesanan di Aplikasi MiChat

Oknum Polisi Pengaman G20 di Bali Tewas Tertusuk Usai Batalkan Pesanan di Aplikasi MiChat
Foto : Tiktok/@mamamuda
Lingkaran.id- Tewasnya seorang polisi FNS (22) yang bertugas untuk mengamankan perhelatan G20 lantaran melakukan pembatalan terhadap seorang perempuan yang telah dipesannya melalui aplikasi MiChat.

Tidak hanya membatalkan oknum polisi tersebut juga meminta uangnya untuk kembali. Pembatalan bokingan yang dilakukan oleh korban lantaran KDS yang berbeda dengan di foto yang terpampang di MiChat dengan aslinya saat ditemui.

Rusia Gempur Fasilitas Energi Ukraina Sebabkan Pemadaman Listrik

Berawal dari korban FNS (22) yang merupakan polisi yang bertugas dalam pengamanan G20 memesan seorang perempuan atau melakukan pembokingan terhadap PSK melalui aplikasi online MiChat.

Dan keduanya telah sepakat terkait harga dan tempat yang kemudian bertemu di Hotel Permata Dana, Jalan Pidada V, Ubung, Denpasar, Bali dan setibanya disana tiba-tiba korban meminta pembatalan dan uangnya dikembalikan.

KPK Terus Periksa Pejabat Perguruan Tinggi Negeri, Kembangkan Petunjuk dan Alat Bukti Suap Calon Mahasiswa

Belum diketahui pasti alasan korban membatalkan pesannya tersebut namun diduga kuat lantaran foto yang ada di aplikasi tersebut tidak sesuai saat mereka bertemu langsung dan tidak lama kemudian perempuan tersebut berteriak dan terjadi keributan.

Dalam keributan tersebut korban terlibat cekcok hingga perkelahian dengan terduga pelaku bernama Alvin hingga terjadi penusukan yang menewaskan FNS di lokasi tersebut pada Rabu (16/11/22) pukul 01.00 Wita.***
Berita Lainnya
Video Lingkaran
Berita Populer Bulan ini
Thinkedu Online Course
Berita Terbaru
Generasi Digtial Intelektual