Rudal Iran Kembali Serang Israel, Sebagian Gedung dan Bangunan jadi hancur dan berantakan
Agung P. Putra 21 jam yang lalu
Lingkaran.id - Konflik di Timur Tengah kembali memanas setelah rudal yang diduga berasal dari Iran menyerang wilayah Israel, menyebabkan ledakan hebat di kota-kota besar seperti Tel Aviv dan Yerusalem. Serangan ini merupakan eskalasi terbaru dalam konflik yang telah berlangsung selama bertahun-tahun antara Iran dan Israel.Konflik antara Iran dan Israel memiliki akar yang dalam, terutama terkait dengan program nuklir Iran dan dukungan Tehran terhadap milisi pro-Iran di wilayah tersebut, seperti Hezbollah di Lebanon dan Hamas di Gaza. Israel, yang telah lama menyebut Iran sebagai ancaman utamanya, telah melakukan serangan preventif terhadap target-target yang terkait dengan program nuklir dan rudal Iran.Iran telah lama menjadi sorotan internasional karena program nuklirnya, yang menurut Tehran ditujukan untuk tujuan damai. Namun, Israel dan negara-negara Barat lainnya khawatir bahwa program tersebut dapat digunakan untuk mengembangkan senjata nuklir. Sebagai respons, Israel telah melakukan serangan udara terhadap fasilitas nuklir Iran dan target lainnya yang terkait dengan program rudal.Tembakan rudal terbaru dilaporkan terjadi pada dini hari, dengan ledakan terdengar di beberapa wilayah di Israel, termasuk Tel Aviv dan Yerusalem. Saksi mata melaporkan bahwa ledakan tersebut disertai dengan suara dentuman yang keras dan cahaya terang yang menyelimuti langit.Israel dengan cepat bereaksi terhadap serangan tersebut, dengan mengumumkan bahwa mereka telah menghancurkan beberapa target yang terkait dengan peluncuran rudal. Pemerintah Israel juga mengeluarkan pernyataan bahwa mereka akan "mengambil tindakan yang diperlukan untuk melindungi rakyatnya" dan bahwa "Iran akan bertanggung jawab atas serangan ini".Sementara itu, Iran belum secara langsung mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut, namun juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran mengatakan bahwa "Israel harus bertanggung jawab atas tindakan agresifnya terhadap negara-negara Muslim di wilayah tersebut".Serangan ini berpotensi memicu eskalasi lebih lanjut di wilayah yang sudah tidak stabil. Negara-negara tetangga seperti Lebanon dan Suriah, yang sudah memiliki ketegangan tinggi dengan Israel, mungkin akan terpengaruh oleh perkembangan ini. Di sisi lain, negara-negara Barat dan Arab juga memberikan reaksi yang beragam.Amerika Serikat, sekutu utama Israel, dengan cepat mengutuk serangan tersebut dan menyerukan "restrains dari semua pihak yang terlibat". Presiden AS juga menegaskan bahwa mereka akan "melakukan semua yang diperlukan untuk mendukung Israel dalam melindungi dirinya sendiri".Di sisi lain, Rusia dan Tiongkok, yang memiliki hubungan baik dengan Iran, menyerukan "dialog dan diplomasi" untuk menyelesaikan konflik tersebut. Mereka juga menekankan pentingnya "menghindari eskalasi lebih lanjut yang dapat mempengaruhi stabilitas regional".Serangan rudal terbaru oleh Iran ke Israel menunjukkan bahwa konflik di Timur Tengah masih jauh dari penyelesaian. Dengan eskalasi yang terus-menerus, wilayah ini semakin rawan terhadap perang terbuka yang dapat melibatkan negara-negara lain. Penting bagi semua pihak yang terlibat untuk kembali ke meja perundingan dan mencari solusi yang damai untuk mengakhiri konflik yang telah berlangsung selama bertahun-tahun ini.Apa yang terjadi selanjutnya akan sangat bergantung pada langkah yang diambil oleh Israel, Iran, dan negara-negara lain yang terlibat. Yang jelas, rakyat sipil di kedua negara tersebutlah yang akan menderita dampak terbesar dari eskalasi ini.
Read More Presiden Prabowo Umumkan Kenaikan Gaji Hakim
Wulan _ 1 hari yang lalu
Lingkaran.id -Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi mengumumkan kebijakan kenaikan gaji bagi para hakim di Indonesia. Kebijakan ini disampaikan langsung oleh Prabowo dalam acara pengukuhan calon hakim di Mahkamah Agung (MA), Jakarta, pada Kamis (12/6/2025).Dalam pernyataannya, Presiden Prabowo menegaskan bahwa kenaikan gaji tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan para hakim di seluruh Indonesia. Kenaikan akan diberikan secara bertahap dan bervariasi sesuai dengan golongan atau tingkat jabatan masing-masing hakim.Babak Baru Honorer Indonesia: Seleksi PPPK Tahap 2 Dimulai Juni 2025, Ini Jadwal dan Aturan Lengkapnya“Saya Prabowo Subianto, Presiden Indonesia ke-8, hari ini mengumumkan bahwa gaji para hakim akan dinaikkan demi kesejahteraan mereka. Besaran kenaikan berbeda-beda sesuai golongan,” ujar Prabowo disambut tepuk tangan hadirin.Lebih lanjut, Prabowo menyebutkan bahwa kenaikan gaji tertinggi akan diberikan kepada para hakim yang berada di jenjang paling bawah atau junior. Kenaikannya bahkan mencapai angka hingga 280 persen.“Yang mendapatkan kenaikan tertinggi adalah para hakim junior, yang berada di golongan paling bawah. Kenaikannya mencapai 280 persen,” jelas Prabowo, yang kembali mendapat sambutan meriah dari para peserta acara.Kebijakan ini, menurut Prabowo, bukan hanya sebagai bentuk penghargaan terhadap profesi hakim, tetapi juga sebagai langkah nyata pemerintah dalam memperbaiki sistem peradilan di Indonesia melalui peningkatan kesejahteraan aparat hukumnya.Labirin Sriwijaya 2025 Sukses Digelar: PCMI Sumsel Dorong Ekosistem Wirausaha Muda SumselIa juga memastikan bahwa kenaikan gaji tidak hanya menyasar hakim junior saja, tetapi seluruh hakim dari berbagai golongan akan mendapatkan kenaikan secara signifikan.Dengan kebijakan ini, pemerintah berharap para hakim dapat menjalankan tugas dengan lebih baik, profesional, dan berintegritas, sehingga sistem peradilan Indonesia semakin kuat dan terpercaya.***
Read More Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid Sambut Kelahiran Anak Pertama
Wulan _ 1 hari yang lalu
Lingkaran.id - Kabar bahagia datang dari pasangan selebritas Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid. Pada Jumat (13/6/2025), Thariq secara resmi mengumumkan kelahiran anak pertama mereka yang berjenis kelamin laki-laki.Kabar gembira itu disampaikan Thariq melalui akun Instagram pribadinya. Dalam unggahan tersebut, Thariq membagikan potret penuh haru yang memperlihatkan momen jelang proses persalinan sang istri tercinta. Suasana emosional menyelimuti momen tersebut, menandai babak baru dalam perjalanan hidup mereka sebagai orang tua.Air India Jatuh Dan Terbakar, Penumpang Kursi 11A Jadi Satu-Satunya Yang Selamat!!Putra pertama mereka diberi nama Ahmad Arash Omara Thariq. Dalam keterangan unggahannya, Thariq mengungkapkan rasa syukur mendalam atas kelahiran sang buah hati yang dinantikan.“Untuk putra kami tercinta, Ahmad Arash Omara Thariq. Alhamdulillah, akhirnya kamu hadir dalam pelukan kami, sehat, dicintai, dan sudah memenuhi hati kami dengan kebahagiaan yang tak terlukiskan oleh kata-kata,” tulis Thariq dalam unggahan tersebut.Tak sekadar berbagi kabar bahagia, Thariq juga menuliskan doa dan harapan penuh makna untuk masa depan putranya. Ia menyebut kehadiran sang anak sebagai jawaban dari doa-doa mereka selama ini, sekaligus amanah besar dari Allah SWT.“Kamu adalah doa yang terkabul, tanda kasih sayang Allah, dan anugerah yang tak akan pernah kami anggap remeh. Kamu adalah amanah kecil kami, sebagaimana nama yang kami pilihkan dengan penuh cinta, iman, dan harapan,” ungkap Thariq.Dalam pesannya, Thariq berharap agar Ahmad Arash kelak tumbuh menjadi pribadi yang kuat, berakhlak mulia, serta menjadi kebanggaan, bukan hanya bagi keluarga, tetapi juga sebagai sosok yang membawa keberkahan di dunia dan akhirat.“Semoga setiap langkahmu selalu mengikuti jejak Rasulullah, semoga kamu menjadi sumber barakah di dunia dan di akhirat. Aamiin. Kami berdoa setiap hari agar kamu tumbuh menjadi laki-laki yang kuat dan penuh kebaikan, dicintai banyak orang, dan yang lebih penting lagi, dicintai oleh Allah,” tulisnya menutup doa.Babak Baru Honorer Indonesia: Seleksi PPPK Tahap 2 Dimulai Juni 2025, Ini Jadwal dan Aturan LengkapnyaUnggahan Thariq Halilintar langsung disambut banjir ucapan selamat dari rekan-rekan selebritas dan para pengikut setianya. Banyak dari mereka yang ikut merasakan kebahagiaan atas kelahiran Ahmad Arash, sekaligus mendoakan agar sang bayi tumbuh sehat, cerdas, dan menjadi kebanggaan keluarga.Kelahiran Ahmad Arash Omara Thariq menjadi pelengkap kebahagiaan bagi Thariq dan Aaliyah, sekaligus awal dari perjalanan mereka sebagai orang tua.***
Read More Serangan Rudal Iran Guncang Israel, Picu Korban Jiwa dan Kerusakan
Wulan _ 1 hari yang lalu
Lingkaran.id - Ketegangan di Timur Tengah kembali memanas setelah Iran melancarkan serangan rudal ke wilayah Israel. Militer Israel menyebutkan bahwa kurang dari 100 rudal ditembakkan oleh Iran dalam dua gelombang serangan. Namun, Israel mengklaim sebagian besar dari rudal-rudal tersebut berhasil digagalkan.Mengutip laporan BBC pada Sabtu (14/6/2025), juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF), Avichay Adraee, melalui unggahan di platform X, menyatakan bahwa sebagian besar rudal yang ditembakkan oleh Iran berhasil dicegat sistem pertahanan udara Israel atau tidak mencapai sasaran.Perang Pecah, Israel Luncurkan Serangan Udara ke Iran, Teheran Diguncang Ledakan"Sebagian besar rudal berhasil dicegat atau tidak mencapai targetnya. Namun, ada beberapa bangunan yang terdampak, sebagian akibat pecahan dari proses pencegatan rudal," jelas Adraee dalam keterangannya.Meski sebagian besar serangan berhasil digagalkan, sejumlah kerusakan tetap terjadi di beberapa titik. BBC melaporkan bahwa beberapa bangunan mengalami kerusakan cukup parah, sementara sejumlah kendaraan juga terlihat hancur akibat serangan tersebut.Air India Jatuh Dan Terbakar, Penumpang Kursi 11A Jadi Satu-Satunya Yang Selamat!!Selain kerusakan material, serangan tersebut juga menyebabkan korban luka. Tercatat sekitar 40 orang harus menjalani perawatan di rumah sakit di Israel. Dari jumlah tersebut, dua orang dilaporkan dalam kondisi kritis.Serangan ini menjadi salah satu eskalasi terbaru dalam konflik antara Iran dan Israel yang terus memanas dalam beberapa bulan terakhir. Belum ada keterangan resmi dari pihak Iran mengenai detail serangan dan motif spesifik di balik peluncuran rudal tersebut.***
Read More Usai Viral 11 Siswa Diduga Dikucilkan Saat Perpisahan, ini Klarifikasi Pihak Sekolah
Wulan _ 1 hari yang lalu
Lingkaran.id - Pihak TK Dharma Pertiwi Kota Bengkulu akhirnya angkat bicara terkait video viral yang memperlihatkan 11 siswa diduga tidak diajak dalam acara perpisahan bersama rekan-rekan sekelasnya. Video tersebut memicu beragam tanggapan di media sosial, terutama terkait dugaan perlakuan diskriminatif kepada sejumlah siswa.Kepala TK Dharma Pertiwi, Dahlia, menyampaikan bahwa pihak sekolah sudah melakukan pertemuan dan mediasi dengan wali murid guna meluruskan persoalan tersebut. Dalam mediasi itu, pihak sekolah menyampaikan permohonan maaf atas adanya kesalahpahaman yang terjadi, serta menegaskan bahwa persoalan tersebut kini telah diselesaikan secara baik-baik.Viral Aksi Saweran Kades di Tempat Hiburan, Dipanggil untuk Klarifikasi"Sudah ada mediasi dengan wali murid, kami meminta maaf atas adanya miskomunikasi. Semuanya sudah dibicarakan, sudah diselesaikan secara damai, dan video yang sempat beredar itu juga akan segera ditarik," ujar Dahlia.Dahlia menegaskan bahwa kegiatan makan-makan yang terekam dalam video viral itu bukan merupakan agenda resmi dari pihak sekolah. Ia menjelaskan, acara tersebut sepenuhnya merupakan inisiatif dari sejumlah orang tua murid. Selain itu, pihak sekolah memang tidak menetapkan aturan berpakaian seragam pada hari kejadian, sehingga anak-anak hadir dengan pakaian bebas sesuai keinginan masing-masing."Yang mengadakan acara makan-makan itu dari wali murid, bukan dari sekolah. Dan soal pakaian, memang pada hari itu tidak ada ketentuan khusus, anak-anak bebas memakai pakaian apa saja," jelasnya.Tragis! Tak Puas Layanan, Pria Ini Bunuh Wanita yang Dipesan Lewat AplikasiPihak sekolah berharap agar polemik ini tidak kembali menimbulkan kesalahpahaman di tengah masyarakat. Dengan adanya klarifikasi ini, sekolah ingin memastikan bahwa situasi sudah kondusif dan semua pihak dapat kembali fokus pada proses belajar-mengajar."Kami berharap persoalan ini tidak diperpanjang lagi. Semuanya sudah selesai secara kekeluargaan," tutup Dahlia.***
Read More Viral Aksi Saweran Kades di Tempat Hiburan, Dipanggil untuk Klarifikasi
Wulan _ 2 hari yang lalu
Lingkaran.id - Sosok Kepala Desa Karangsari, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, Casmari, mendadak ramai dibicarakan di media sosial setelah video dirinya asyik melakukan saweran di sebuah tempat hiburan malam tersebar luas. Aksi tersebut menuai kontroversi dan berbagai respons dari warganet.Merespons kegaduhan yang terjadi, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Cirebon langsung mengambil langkah tegas dengan memanggil Casmari untuk memberikan klarifikasi. Pemanggilan resmi dilakukan pada Kamis (12/6/2025) di Kantor DPMD Kabupaten Cirebon.Tragis! Tak Puas Layanan, Pria Ini Bunuh Wanita yang Dipesan Lewat AplikasiCasmari terlihat keluar dari kantor DPMD sekitar pukul 14.15 WIB setelah menjalani proses klarifikasi yang dimulai sejak pukul 13.30 WIB.Kepala Bidang Administrasi Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Cirebon, Dani Irawadi, menjelaskan bahwa pemanggilan ini merupakan bentuk pembinaan terhadap aparatur desa agar menjaga perilaku dan etika sebagai pejabat publik.“Pak Kuwu hadir sesuai jadwal. Dalam klarifikasi, beliau mengakui bahwa tindakan saweran itu memang dilakukan olehnya. Beliau juga menyampaikan bahwa uang yang digunakan murni dari dana pribadi, bukan bersumber dari anggaran desa,” terang Dani.Meski tidak ada aturan spesifik yang melarang aksi saweran dalam Peraturan Bupati Cirebon Nomor 155 Tahun 2020 tentang Tata Cara Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Dani menegaskan bahwa tindakan tersebut tidak pantas dilakukan oleh seorang kepala desa.“Secara aturan memang tidak tertulis larangan, tetapi secara etika jelas kurang pantas. Kepala desa itu harus mampu menjaga kehormatan jabatannya. Perilaku pribadi ketika belum menjabat tidak bisa lagi dibawa setelah menjadi pejabat publik,” tegas Dani.Casmari sendiri, yang diketahui baru menjabat sebagai Kepala Desa Karangsari sejak 2023, telah menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya. Dani menegaskan, apabila kejadian serupa terulang, pihaknya tidak segan menjatuhkan sanksi administratif.“Beliau menyampaikan penyesalan atas perbuatannya dan siap menerima sanksi secara moral. Surat pernyataan sudah ditandatangani sebagai bentuk komitmen. Kalau sampai terulang lagi, sanksi administratif akan kami keluarkan,” ujarnya.Gegara Cekcok Medsos, Pegawai Dinas PUPR Palembang Dikeroyok di Kantor SendiriDani juga mengingatkan seluruh kepala desa di wilayah Kabupaten Cirebon agar menjadikan kejadian ini sebagai pelajaran penting. Menurutnya, jabatan kuwu bukan hanya sekadar posisi pemerintahan, tetapi juga amanah besar dari masyarakat yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.“Kepala desa adalah representasi masyarakat di tingkat desa. Oleh karena itu, harus menjaga sikap, etika, dan integritas. Kami harap semua kuwu di Cirebon bisa mengambil hikmah dari kasus ini agar tidak terulang di kemudian hari,” tutupnya.***
Read More Tragis! Mahasiswi Dibunuh Saat Online Aplikasi Discord Bersama Teman
Wulan _ 2 hari yang lalu
Lingkaran.id - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bengkulu menyatakan turut memantau perkembangan kasus pembunuhan yang menimpa Resmareta (23), mahasiswi aktif organisasi Generasi Berencana (Genre) Bengkulu.Resmareta ditemukan tewas di kediamannya, Gang Abadi RT 02 RW 01, Kelurahan Dwi Tunggal, Kecamatan Curup, Kabupaten Rejang Lebong, pada Selasa (10/6/2025). Peristiwa tragis itu terjadi saat korban tengah berinteraksi dengan teman-temannya melalui aplikasi Discord."Kami turut berduka mendalam atas meninggalnya salah satu anak kami di Forum Genre Bengkulu. Meskipun secara biologis bukan keluarga kami, namun kami merasa sangat kehilangan atas kepergian almarhumah," ujar Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu, Zamhari, Kamis (12/6/2025).Cek Bansos BPNT Juni 2025 Cair Rp600 Ribu! Begini Cara Cek Lewat HP dengan Mudah dan CepatZamhari menuturkan bahwa Resmareta merupakan sosok generasi muda yang aktif dan potensial, baik di bidang organisasi maupun akademik. Kepergiannya menjadi luka mendalam bagi keluarga besar Genre. Ia menegaskan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan unsur pemerintah daerah dan aparat keamanan terkait perkembangan kasus ini."Sebagai pembina Forum Genre, saya sudah berkomunikasi langsung dengan Bupati Rejang Lebong, Kapolres, hingga Dandim. Kementerian juga ikut memantau perkembangan kasus ini secara intensif. Harapan kami, kasus ini menjadi yang terakhir dan tidak terulang lagi terhadap generasi muda penerus bangsa," jelas Zamhari.Ia mengenang sosok Resmareta sebagai pribadi yang berprestasi dan selalu aktif dalam berbagai kegiatan positif, khususnya yang berkaitan dengan program Genre."Kami ingin aparat kepolisian dapat mengusut tuntas perkara ini, siapa pelaku sebenarnya, apa motif di balik tindakan keji tersebut, agar ada kejelasan dan keadilan bagi keluarga korban," tegasnya.Pengumuman RBB BUMN 2025: Cek Hasil Tes Tahap 2 dan Nilai Ambang Batas di Sini!Sementara itu, pihak kepolisian melalui Kasi Humas Polres Rejang Lebong, AKP Sinar Simanjuntak, menyampaikan bahwa korban diduga dibunuh saat sedang melakukan komunikasi melalui Discord."Korban terdengar berteriak, ‘mengapa kamu ke sini,’ lalu tiba-tiba sambungan menjadi hening," ungkap Sinar saat dikonfirmasi, Rabu (11/6/2025).Karena merasa curiga, teman-teman korban yang ikut dalam komunikasi virtual itu berinisiatif mendatangi rumah Resmareta. Saat tiba di lokasi, mereka mendapati korban dalam keadaan mengenaskan, bersimbah darah.Hingga saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap pelaku dan motif di balik pembunuhan tersebut. Masyarakat pun berharap, aparat dapat segera mengungkap fakta sebenarnya agar keluarga dan orang terdekat korban mendapatkan keadilan.***
Read More Perang Pecah, Israel Luncurkan Serangan Udara ke Iran, Teheran Diguncang Ledakan
Wulan _ 2 hari yang lalu
Lingkaran.id - Ketegangan antara Israel dan Iran akhirnya meledak menjadi konflik terbuka. Pada Jumat (13/6/2025), militer Israel meluncurkan serangan udara ke sejumlah wilayah Iran. Akibat eskalasi ini, pemerintah Israel langsung menetapkan status darurat nasional di seluruh negeri.Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, mengonfirmasi bahwa serangan tersebut merupakan langkah pre-emptive atau serangan pencegahan terhadap ancaman Iran. Katz memperingatkan bahwa pihaknya bersiap menghadapi serangan balasan berupa rudal dan drone dari Iran yang diperkirakan akan menyasar wilayah Israel dan penduduk sipil.Air India Jatuh Dan Terbakar, Penumpang Kursi 11A Jadi Satu-Satunya Yang Selamat!!Sementara itu, media Iran melaporkan sejumlah ledakan keras terdengar di kawasan Teheran. Beberapa laporan menyebutkan bahwa sistem pertahanan udara Iran telah bekerja mencegat rudal-rudal yang diduga ditembakkan oleh Israel. Serangan ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan setelah negosiasi terkait program nuklir Iran dengan Amerika Serikat mengalami kebuntuan.Informasi sebelumnya menyebutkan bahwa Israel telah lama mendiskusikan kemungkinan menyerang fasilitas nuklir Iran dengan Amerika. Bahkan, sehari sebelum serangan terjadi, pejabat Amerika Serikat dikabarkan sudah mendapat pemberitahuan bahwa Israel siap melakukan operasi militer besar-besaran ke Iran. Hal itu menjadi alasan Washington mulai menarik staf kedutaan dari beberapa negara di kawasan Timur Tengah, termasuk Irak. Departemen Luar Negeri AS juga telah mengeluarkan perintah evakuasi bagi pejabat non-esensial.Seorang pejabat Pentagon mengatakan kepada CBS News bahwa Kementerian Pertahanan AS telah mengizinkan anggota keluarga personel militer untuk meninggalkan pangkalan-pangkalan AS di kawasan Timur Tengah secara sukarela. Di tengah situasi genting ini, Utusan Timur Tengah Presiden Trump, Steve Witkoff, disebut masih berencana menggelar pertemuan dengan delegasi Iran untuk melanjutkan perundingan nuklir.Presiden Donald Trump, yang berbicara di Kennedy Center beberapa hari lalu, menyatakan bahwa warga AS harus segera meninggalkan wilayah Timur Tengah. Ia juga menegaskan kembali sikap keras pemerintahannya terhadap program nuklir Iran."Kami tidak akan membiarkan Iran mengembangkan senjata nuklir," tegasnya.Di sisi lain, Menteri Pertahanan Iran, Aziz Nasirzadeh, memperingatkan bahwa jika konflik terbuka pecah, Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) siap menargetkan pangkalan-pangkalan militer AS yang ada di Timur Tengah. Ancaman itu mempertegas potensi eskalasi konflik yang lebih luas di kawasan tersebut.Kondisi ini juga berpengaruh terhadap jalur perdagangan minyak global. Organisasi Perdagangan Maritim Inggris telah mengeluarkan imbauan bagi seluruh kapal yang melintas di Selat Hormuz, Teluk Persia, dan Teluk Oman untuk meningkatkan kewaspadaan.Ketegangan ini tidak terlepas dari sejarah panjang hubungan permusuhan antara Iran dan Israel sejak Revolusi Islam Iran pada 1979. Pemerintahan Israel di bawah Benjamin Netanyahu dikenal konsisten menentang program nuklir Iran dan secara terbuka mengaku telah melakukan berbagai operasi rahasia untuk menghambatnya.Tragis! Tak Puas Layanan, Pria Ini Bunuh Wanita yang Dipesan Lewat AplikasiProgram nuklir Iran sendiri telah menjadi sorotan dunia sejak lama. Pada 2015, Presiden Barack Obama sempat mencapai kesepakatan dengan Iran untuk membatasi program pengayaan uranium negara tersebut. Namun, kesepakatan itu ditentang oleh Netanyahu, yang menuduh Iran berbohong dan melanggar perjanjian secara diam-diam. Selanjutnya, di masa pemerintahan Trump, AS keluar dari kesepakatan tersebut dan menerapkan kembali sanksi keras terhadap Iran.Laporan terbaru dari Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) menyebutkan bahwa Iran kini telah memiliki sekitar 408,6 kilogram uranium dengan tingkat pengayaan hingga 60%, mendekati batas yang dibutuhkan untuk membuat senjata nuklir, yaitu 90%.Di hadapan Kongres AS, Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth juga mengungkapkan kekhawatiran bahwa Iran semakin mendekati kemampuan untuk memproduksi senjata nuklir.***
Read More Viral! Tiga Pedangdut Bergoyang di Pendopo Pati Disaksikan Para Pejabat
Wulan _ 2 hari yang lalu
Lingkaran.id - Sebuah video yang memperlihatkan penampilan Trio Srigala di Pendopo Kabupaten Pati mendadak viral dan menuai kecaman publik. Penampilan grup dangdut beranggotakan tiga penyanyi perempuan itu dipandang tidak pantas, terutama karena tampil setelah agenda resmi pemerintahan.Trio Srigala diketahui tampil setelah acara Penyerahan Badan Hukum dan Akta Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih serta penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Pati.Pengumuman RBB BUMN 2025: Cek Hasil Tes Tahap 2 dan Nilai Ambang Batas di Sini!Alih-alih menjadi hiburan, aksi panggung mereka justru memicu kontroversi. Penampilan ketiga penyanyi tersebut dianggap tidak sesuai dengan norma acara resmi, bahkan disebut-sebut sebagai tindakan yang tidak senonoh.Dalam rekaman video yang beredar luas, tampak ketiga anggota Trio Srigala melakukan berbagai gerakan tari di atas panggung dengan gaya menggoda. Salah satu dari mereka bahkan mendekati kursi para pejabat yang hadir sambil mengibaskan rambut panjangnya ke arah penonton.Teriakan dari beberapa orang yang hadir terdengar jelas dalam video tersebut, menandakan suasana riuh yang muncul akibat aksi para penyanyi itu. Tak sedikit pula yang merekam momen tersebut dengan ponsel mereka, memperlihatkan suasana campur aduk antara kegembiraan sebagian penonton dan keterkejutan pihak lainnya.Aksi panggung Trio Srigala itu langsung memicu kritik tajam dari berbagai pihak. Selain dinilai tidak pantas, kemunculan mereka juga dipersoalkan dari segi penggunaan anggaran, yang dianggap sebagai pemborosan untuk acara pemerintahan.Cek Bansos BPNT Juni 2025 Cair Rp600 Ribu! Begini Cara Cek Lewat HP dengan Mudah dan CepatMenanggapi reaksi publik yang meluas, Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro Sudewo, akhirnya angkat bicara. Ia menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada masyarakat atas kejadian yang mencoreng citra pemerintah daerah tersebut.“Kami tidak mengetahui sebelumnya bahwa penampilan mereka akan seperti itu. Kami mohon maaf kepada masyarakat Kabupaten Pati atas kejadian yang kurang pantas tersebut,” ujar Sudewo.Ia menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi menyeluruh agar kejadian serupa tidak terulang pada kegiatan resmi berikutnya.***
Read More Program Sekolah Barak Militer Dikritik, DPRD Palembang Minta Pemkot Tak Sekadar Ikut-Ikut Daerah Lain
Wulan _ 2 hari yang lalu
Lingkaran.id - Rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang untuk menerapkan program sekolah barak militer menuai kritik dari kalangan legislatif. Salah satu suara penolakan datang dari Anggota DPRD Kota Palembang, Mgs Syaiful Padli. Menurutnya, program tersebut terkesan hanya meniru kebijakan dari daerah lain tanpa mempertimbangkan kebutuhan dan karakteristik lokal.Sekolah dengan sistem barak militer sendiri sudah lebih dulu diterapkan di beberapa wilayah, seperti Jawa Barat. Namun, Syaiful menilai, bukan berarti Palembang harus serta-merta mengikuti konsep yang sama.Seleksi CPNS dan PPPK 2025 Ditiadakan, Fokus pada Pengangkatan 2024“Tidak perlu harus ikut-ikutan meniru secara persis program yang telah diterapkan di daerah lain. Palembang punya karakter dan persoalan sendiri,” tegas Syaiful Padli.Lebih lanjut, Syaiful menyampaikan, jika memang Pemkot ingin menerapkan konsep serupa, seharusnya dilakukan dengan pendekatan yang lebih relevan dengan kondisi masyarakat Palembang. Ia menegaskan pentingnya memasukkan unsur kearifan lokal agar program tersebut memiliki nilai tambah dan bisa diterima oleh masyarakat.“Kalaupun ingin menjalankan program sejenis, tentu harus diadaptasi dengan kearifan lokal yang ada di Palembang. Jangan hanya menyalin mentah-mentah dari tempat lain,” jelasnya.Selain aspek budaya lokal, Syaiful juga mengingatkan bahwa perencanaan program sekolah barak militer perlu melibatkan pihak-pihak yang berkompeten. Keterlibatan akademisi dan praktisi, menurutnya, sangat penting agar program tersebut berjalan sesuai dengan tujuan dan harapan masyarakat.Tak hanya itu, ia juga menyoroti perlunya pendekatan langsung kepada masyarakat, khususnya kepada para remaja yang menjadi sasaran program. Ia menilai, banyak persoalan sosial di kalangan remaja, mulai dari aksi tawuran, balap liar, hingga kenakalan remaja lainnya, yang membutuhkan pendekatan berbasis keluarga dan komunitas.Pengumuman RBB BUMN 2025: Cek Hasil Tes Tahap 2 dan Nilai Ambang Batas di Sini!“Langkah awal yang harus dilakukan adalah membangun ekosistem lingkungan yang positif dan kondusif. Pemkot harus melibatkan tokoh masyarakat, pemangku kepentingan, hingga keluarga anak-anak tersebut. Jangan sampai kebijakan yang diambil justru tidak sesuai dengan ekspektasi masyarakat,” tegasnya.Menurutnya, sebelum kebijakan tersebut diterapkan, Pemkot harus membuka ruang diskusi dengan berbagai elemen masyarakat untuk memastikan bahwa langkah yang diambil benar-benar tepat dan tidak menimbulkan polemik baru di kemudian hari.***
Read More