ThinkEdu

Kontroversi Plagiat Lagu Kampanye Salah Satu Capres-Cawapres : Diduga Jiplak Lagu Girlband Korea

Kontroversi Plagiat Lagu Kampanye Salah Satu Capres-Cawapres : Diduga Jiplak Lagu Girlband Korea
Foto : Tangkapan Layar
Lingkaran.id - Media sosial dihebohkan dengan dugaan plagiat lagu yang digunakan untuk kampanye salah satu pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden (Capres-Cawapres). Kabar ini pertama kali diunggah oleh akun Twitter Kegoblogan.Unfaedah @kegblgnunfaedh dan langsung menjadi viral di berbagai platform.

Video yang diunggah pada Rabu, 17 Januari 2024, memperlihatkan bahwa lagu kampanye tersebut diduga menjiplak lagu dari girlband Korea bernama Weeekly. Dalam video tersebut, akun TikTok Jihantokki juga disebutkan sebagai pihak yang pertama kali mencetuskan dugaan plagiat ini.


Presiden Jokowi Saksikan Pengambilan Sumpah Arsul Sani Sebagai Hakim Konstitusi dan Pelantikan Anggota KPPU

“Viral Di TikTok, Lagu salah satu capres diduga plagiat dari Lagu girlband korea Weeekly. Dalam akun Jihantokki menyebutkan plagiat dari nada, konsep, hanya di ganti liriknya,” tulis caption pada video tersebut.

Dugaan plagiat ini semakin mencuat karena terdapat kesamaan tidak hanya pada nada, tetapi juga konsep dari lagu asli. Meskipun lirik lagu asli berbahasa Korea, dalam versi kampanye liriknya telah diganti menjadi bahasa Indonesia dan disesuaikan dengan tema kampanye.

Rocky Gerung meyakini Anies dan Ganjar akan Berkoalisi

Lagu asli yang digunakan oleh girlband Korea Weeekly merupakan lagu yang cukup dikenal di Indonesia. Video kampanye tersebut menampilkan aksi nyanyi dan menari dari para penyanyi yang ditujukan untuk pasangan calon nomor urut 3.

Reaksi dari warganet pun tidak menunggu lama. Banyak yang menyatakan kekecewaan dan keheranan atas dugaan plagiat ini menjadi perbincangan hangat terkait etika dalam menggunakan lagu untuk kepentingan politik, terutama jika dugaan plagiat tersebut terbukti benar.***

Berita Lainnya
Video Lingkaran
Berita Populer Bulan ini
Bina Husada
Berita Terbaru