ThinkEdu

Pedagang di Pasar Tanah Abang Desak Penghapusan Platform Online Shop Lain Usai Tutup TikTok Shop

Pedagang di Pasar Tanah Abang Desak Penghapusan Platform Online Shop Lain Usai Tutup TikTok Shop
Foto : Freepik/@freepik
Lingkaran.id- Pasar Tanah Abang, yang dikenal sebagai salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Jakarta Pusat, kini menjadi saksi dari protes para pedagang lokal. Setelah TikTok Shop dihapus, sejumlah pedagang di pasar ini memasang poster bertuliskan pesan yang mendesak penghapusan platform online shop lainnya seperti Lazada, Shopee, dan platform serupa.

"Tolong hapuskan TikTok Shop, Lazada, Shopee. Tolong kami pak," begitu bunyi salah satu poster yang terpasang di pasar tersebut.

Poster lainnya menyuarakan harapan untuk mengembalikan Pasar Tanah Abang ke masa lalu, sebelum online shop merajalela.

Efek yang Sangat Signifikan Setelah Tiktok Shop Ditutup

"Kembalikan Tanah Abang yang dulu pak," demikian bunyi pesan pada poster yang lain. Ada juga poster yang tegas meminta penghapusan seluruh platform online shop.

Salah satu pedagang veteran, Anton, yang telah berjualan sejak tahun 2007, mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap dampak online shop terhadap bisnisnya. Ia menyatakan bahwa omzet dagangannya mengalami penurunan drastis karena persaingan dengan harga yang ditawarkan oleh platform online.

"Kualitas barang sama, tapi harga di online jauh lebih murah. Kita bingung, mengapa bisa begitu. Barang yang kami jual dengan harga Rp 100 ribu, di online bisa Rp 49 ribu, Rp 39 ribu. Ketika kami membeli bahan produksi sendiri, kami sudah mempertimbangkan harga dengan matang. Namun, online shop justru bisa menawarkan harga yang sangat rendah," keluh Anton.

Anggi, pedagang lainnya, juga menambahkan bahwa kehadiran platform online shop telah membuat daya tarik Pasar Tanah Abang menurun.

"Jika orang dari daerah datang langsung ke sini, bisnis kami berjalan lancar. Namun, ketika orang daerah hanya berbelanja online, Pasar Tanah Abang terasa sepi dan bisnis kami terpengaruh," ujarnya.

Berbagai Negara yang Melarang tiktok Beroperasi dengan berbagai alasannya

Para pedagang mengharapkan solusi dari pemerintah terkait perlindungan terhadap bisnis lokal dan pengaturan yang adil dalam persaingan dengan platform online shop yang semakin mendominasi pasar ritel.

Pasar Tanah Abang, dengan sejarahnya yang kaya dan keragaman produknya, tetap menjadi salah satu ikon bisnis di ibu kota, namun demikian, para pedagang meminta perlindungan untuk tetap bertahan dalam era digital ini.***

 
Berita Lainnya
Video Lingkaran
Berita Populer Bulan ini
Bina Husada
Berita Terbaru