“Kami sudah menanti keadilan ini cukup lama. Perjuangan dan dedikasi kami akhirnya diakui negara,” ujar seorang guru P3K yang mengabdi di daerah terpencil Kalimantan.
Transformasi ini tidak hanya memberi dampak positif bagi para P3K, tetapi juga memberikan manfaat luas bagi pemerintah dan masyarakat. Bagi P3K, status yang lebih jelas membuat semangat kerja meningkat dan rasa kepercayaan diri tumbuh. Di sisi pemerintah, birokrasi akan semakin solid dengan aparatur negara yang merasa dihargai. Sementara itu, masyarakat akan mendapat pelayanan publik yang lebih optimal dari ASN yang sejahtera dan profesional.
Deretan Bisnis Khalid Basalamah Disorot Usai Pemeriksaan KPK Terkait Kuota Haji
Tahun 2025 menjadi tonggak penting dalam sejarah perjalanan P3K di Indonesia. Bukan hanya sebagai momen pergantian kalender, melainkan simbol dimulainya era baru di mana para P3K berdiri sejajar dengan PNS dalam tugas, hak, dan penghargaan.
Langkah besar ini perlu didukung oleh semua pihak demi menciptakan sistem birokrasi yang adil, efektif, dan mampu membawa pelayanan publik ke tingkat yang lebih baik. Menuju Indonesia yang lebih inklusif, adil, dan bermartabat bagi seluruh ASN.***