Anjing milik Ongki disebut-sebut mengganggu Anggi, yang lantas merasa terganggu dan emosi. Tak bisa menahan amarah, Anggi mendatangi pondok kebun milik adiknya sambil membawa sebilah parang.
Merasa terancam dengan kedatangan Anggi yang membawa senjata tajam dan menunjukkan sikap agresif, Ongki langsung menegur kakaknya dan mempertanyakan maksud kedatangannya di tengah malam. Namun, ketegangan semakin memuncak hingga terjadi cekcok hebat.
Adu argumen tersebut berkembang menjadi pertikaian fisik yang berujung pada perkelahian sengit antara kakak dan adik. Dalam duel itu, Ongki akhirnya menghunus senjata dan menyerang Anggi, yang menyebabkan sang kakak meregang nyawa di lokasi kejadian.
Hilang Sejak April, Siswi SMA Asal Wonosobo Ditemukan Selamat di Kalimantan Tengah
Polisi yang menerima laporan langsung mendatangi tempat kejadian perkara untuk melakukan olah TKP dan mengamankan pelaku.
“Dari hasil penyelidikan sementara, motif utama pertikaian dipicu masalah pribadi yang diperkeruh oleh gangguan dari hewan peliharaan,” ujar salah satu petugas yang menangani kasus ini.
Hingga kini, pihak berwajib masih terus mendalami kronologi lengkap kejadian dan telah menahan Ongki guna proses hukum lebih lanjut.***