Jalur Mudik Idul Fitri 2025 Macet! Polisi Tindak Tegas Pengendara Lawan Arus Di Palembang Betung
Sulistiyo. A Darmawan 2 bulan yang lalu
Lingkaran.id -Kepadatan arus mudik Idul Fitri 2025 di Jalan Lintas Timur Palembang-Jambi mencapai titik puncaknya! Ribuan kendaraan memenuhi jalur utama, menyebabkan perlambatan panjang di sekitar Polsek Betung, Kabupaten Banyuasin. Di tengah kepadatan, sejumlah pengendara mencoba melawan arus untuk mencari celah—tindakan yang langsung mendapat respons tegas dari aparat kepolisian. Personel Polres Banyuasin dengan sigap dan penuh kesabaran mengatur lalu lintas dan memukul mundur kendaraan yang nekat melawan arus. Dengan sikap tegas namun tetap humanis, petugas memastikan bahwa tidak ada pengendara yang membahayakan keselamatan pemudik lainnya. Sejumlah kendaraan yang mencoba menerobos langsung diminta putar balik guna menghindari risiko kecelakaan dan kemacetan yang lebih parah.Tren AI Ghibli Viral! Begini Cara Ubah Foto Jadi Ilustrasi Khas Studio GhibliMeski menghadapi situasi yang cukup menegangkan, petugas tetap bersikap profesional dan mengutamakan kelancaran arus mudik. Mereka tak hanya menertibkan pelanggar, tetapi juga memberikan arahan agar para pemudik mengikuti jalur yang telah ditentukan.Fagiano Okayama vs Marinos, Gol Lucas Marcos Meireles Menentukan Kemenangan 1-0Dalam kondisi arus mudik yang padat seperti ini, seluruh pemudik diimbau untuk selalu mengutamakan keselamatan. Melawan arus bukan hanya melanggar aturan, tetapi juga bisa berakibat fatal bagi diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya.Patuhi rambu lalu lintas, ikuti arahan petugas, dan manfaatkan jalur alternatif serta posko mudik yang telah disediakan untuk beristirahat. Dengan kesabaran dan kedisiplinan, perjalanan mudik Idul Fitri 2025 dapat berlangsung lebih aman, nyaman, dan lancar.Tetap waspada, jangan memaksakan diri, dan pastikan perjalanan Anda selamat sampai tujuan.****
Read More Willie Salim Tanggapi Santai Laporan Polisi atas Kontennya di Palembang
Wulan _ 2 bulan yang lalu
Lingkaran.id - Konten Kreator, Willie Salim, yang sedang viral dengan aksi masak 200 kg rendang di kawasan Benteng Kuto Besak (BKB), Palembang, menuai kontroversi. Bukannya mendapat pujian, aksinya justru memicu kemarahan sejumlah warga setempat dan bahkan berujung pada laporan ke pihak berwajib.Dalam sebuah podcast yang ditayangkan pada Selasa (26/3/2025), kreator konten masak Bobon Santoso menghubungi Willie Salim secara langsung untuk membahas perihal laporan tersebut."Lu udah tahu belum kalau lu dilaporin soal konten di Palembang?" tanya Bobon.Perseteruan Ahmad Dhani dan Ariel NOAH Memanas: Soal Direct License Lagu CiptaanWillie Salim pun dengan santai mengakui bahwa dirinya sudah mengetahui laporan tersebut. Ketika diminta tanggapannya terkait kontroversi ini, Willie mengungkapkan bahwa ia menerima segala respons yang muncul dari publik."Setiap orang punya hak, pendapat, dan opini masing-masing," ujar Willie menanggapi isu yang beredar.Meski banyak yang menilai kontennya hanya sekadar mencari sensasi, Willie menegaskan bahwa video yang dibuatnya sama sekali tidak dibuat-buat atau diatur demi kontroversi. Ia mengklaim bahwa aksi masak besar tersebut murni dilakukan untuk berbagi, terutama dalam momen Ramadan."Sama sekali nggak ada settingan. Gue ke Palembang itu niatnya cuma ingin berbagi," tegasnya.Willie juga membantah tuduhan bahwa dirinya menjiplak konsep masak besar dari Bobon Santoso. Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini bukanlah sesuatu yang rutin ia lakukan, melainkan hanya pada momen tertentu, seperti bulan Ramadan, sebagai bentuk kepeduliannya dalam berbagi makanan kepada masyarakat.Menanggapi pernyataan tersebut, Bobon kemudian bertanya apakah aksi masak besar Willie terinspirasi dari dirinya atau bertujuan untuk memancing reaksi tertentu."Lu sebenarnya masak besar ini tujuannya terinspirasi dari gua, atau bikin konten masak besar ini pengen bikin gue panas?", tanya Bobon.Willie pun menegaskan bahwa keputusannya membuat konten tersebut semata-mata karena ia ingin berbagi."Sejujur-jujurnya, gue bikin konten ini karena gue suka berbagi ya ko ya. Jadi kalau lu lihat, ini bukan sesuatu yang gue lakukan rutin, tapi gue lakukan ketika ada momen pas, situasinya pas, dan bertepatan di bulan Ramadan, kita buka puasa, makanya gua bikin," jelasnya.Steven Wongso Syahadat Dibimbing Ustaz Felix Siauw, Apa Alasan Sebenarnya?Kontroversi ini tak hanya menjadi perbincangan di kalangan netizen dan sesama kreator konten, tetapi juga menarik perhatian publik figur. Selebriti Fenita Arie ikut menyoroti masalah ini, bahkan meminta agar video tersebut dihapus, bukan hanya sekadar permintaan maaf dari Willie Salim.Hingga kini, polemik mengenai aksi masak besar ini masih terus berkembang di media sosial, dengan berbagai opini yang bermunculan baik dari pihak yang mendukung maupun yang mengkritik aksi Willie Salim,***
Read More Generasi Digital Intelektual (GDI) Berbagi Di Ramadhan, Kepedulian Dan Edukasi Untuk Adik-Adik Panti Asuhan
Sulistiyo. A Darmawan 2 bulan yang lalu
Lingkaran.id -Dalam semangat kepedulian dan berbagi di bulan suci Ramadhan, komunitas Generasi Digital Intelektual (GDI) bersama Duta Digital Intelektual mengadakan kegiatan sosial di Panti Asuhan Ikhlas Berbagi. Acara yang berlangsung penuh kehangatan ini bertujuan untuk memberikan bantuan serta edukasi bagi adik-adik panti asuhan agar lebih memahami peran generasi digital dalam membangun masa depan yang lebih baik.Generasi Digital Intelektual (GDI) Bincang Bersama di rri Pro 2 Palembang, Menyuarakan Inovasi Digital Pemuda Untuk Mendukung Kemajuan DaerahDalam kegiatan tersebut, GDI menyerahkan bantuan berupa sembako dan berbagai kebutuhan sehari-hari yang diharapkan dapat membantu meringankan beban adik-adik di panti. Tidak hanya itu, GDI juga mengajak mereka dalam serangkaian aktivitas edukatif, termasuk pengenalan komunitas GDI, sesi interaktif tentang peran generasi digital, serta berbagai games edukatif yang menambah keceriaan. “Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa generasi digital tidak hanya berperan dalam perkembangan teknologi, tetapi juga harus memiliki kepedulian sosial dan semangat berbagi. Kami berharap adik-adik di Panti Asuhan Ikhlas Berbagi bisa termotivasi untuk terus belajar dan berkembang,” ujar salah satu perwakilan GDI.Generasi Digital Intelektual (GDI) Bertekad Membangun Pemuda Indonesia Yang Cerdas Dan Terampil Dalam TeknologiAcara ini ditutup dengan doa bersama, mengharapkan keberkahan bagi semua pihak yang terlibat serta harapan agar GDI dapat terus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, khususnya di Sumatera Selatan dan provinsi lainnya. Sebagai penutup yang penuh kebersamaan, GDI mengadakan buka puasa bersama dengan anggota komunitas.Kegiatan ini menjadi awal dari langkah besar GDI dalam membangun komunitas yang tidak hanya melek teknologi, tetapi juga berjiwa sosial. GDI berharap tahun depan dapat mengadakan kegiatan yang lebih luas dan berdampak lebih besar bagi masyarakat. Dengan semangat inovasi dan kepedulian, GDI terus berkomitmen untuk menjadi wadah inspiratif bagi generasi muda dalam menciptakan perubahan positif bagi bangsa.****
Read More GenRe Charity 9.0 on Ramadhan Forum GenRe Indonesia Sumatera Selatan
Sulistiyo. A Darmawan 2 bulan yang lalu
Lingkaran.id -Forum GenRe Indonesia Sumatera Selatan kembali menghadirkan rangkaian kegiatan inspiratif dalam acara GenRe Charity on Ramadhan 9.0 yang bertema GEMILANG (GenRe Menginspirasi, Melangkah dalam Kebaikan Ramadhan). Dengan tagline “Bersama dalam Kebaikan, Berbagi dalam Keberkahan”, kegiatan ini menjadi bentuk nyata kepedulian generasi muda dalam menebarkan kebaikan di bulan suci Ramadhan. Acara puncak dari rangkaian ini diberi nama GESID (GenRe Sehari Berbagi dan Menginspirasi). Sebelum mencapai puncak acara GESID, GenRe Charity 9.0 telah melaksanakan berbagai kegiatan edukatif dan inspiratif bagi remaja. Beberapa program unggulan yang telah berlangsung antara lain Live Corner: Upgrade Life Skill for Teens (UPLIFT) serta GenRe on Radio, yang menghadirkan sesi interaktif untuk meningkatkan keterampilan hidup serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya perencanaan masa depan.Sukses Meriah: Apresiasi Duta Generasi Berencana (GenRe) 2024 Dihadiri PJ Sekda Sumsel Serta Mendapat Dukungan Penuh Dari PemerintahUntuk mendukung kegiatan berbagi, Forum GenRe Indonesia Sumatera Selatan juga mengadakan GenRe Charity Bazar, yaitu kegiatan penjualan takjil yang hasil keuntungannya digunakan sebagai tambahan donasi. Inisiatif ini tidak hanya bertujuan untuk menggalang dana, tetapi juga mengajarkan nilai kemandirian serta kepedulian sosial kepada para peserta.Sebagai puncak dari rangkaian acara, GESID menghadirkan kegiatan berbagi di dua panti asuhan, yakni Panti Asuhan Az-Zahra dan Panti Asuhan Muara Kasih. Tujuan utama kegiatan ini adalah menyebarkan kebahagiaan serta semangat berbagi kepada anak-anak yang membutuhkan. Di Panti Asuhan Az-Zahra, acara diawali dengan Kuliah Dhuha bertema "Ramadhan & Cita-Cita", yang bertujuan memberikan motivasi dan inspirasi kepada anak-anak panti untuk terus berusaha menggapai impian mereka meskipun dalam keterbatasan. Kegiatan semakin meriah dengan adanya sesi bermain bersama yang diisi dengan permainan interaktif, serta kehadiran relawan dari berbagai komunitas, termasuk Ikatan Istri Dokter Indonesia, yang turut memberikan kebahagiaan bagi anak-anak panti.Setelah berbagi kebahagiaan di Panti Asuhan Az-Zahra, kegiatan dilanjutkan di Panti Asuhan Muara Kasih dengan pembacaan Yasin bersama sebagai bentuk refleksi spiritual dan doa untuk keberkahan di bulan suci. Acara kemudian ditutup dengan sesi berbagi, di mana para peserta memberikan bantuan berupa paket donasi kepada anak-anak panti.Apresiasi Duta Dan Jambore Ajang Kreativitas Genre Sumsel 2024: Momen Inspiratif untuk Generasi MudaDengan terselenggaranya GenRe Charity 9.0, Forum GenRe Indonesia Sumatera Selatan berharap semangat berbagi dan kebersamaan ini dapat terus berlanjut, tidak hanya di bulan Ramadhan tetapi juga dalam berbagai kesempatan lainnya. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa generasi muda mampu berperan aktif dalam membawa perubahan positif bagi masyarakat.Melalui semangat GEMILANG (GenRe Menginspirasi, Melangkah dalam Kebaikan Ramadhan), Forum GenRe Indonesia Sumatera Selatan mengajak seluruh remaja untuk terus menebarkan inspirasi dan berkontribusi dalam menciptakan kebaikan bagi lingkungan sekitar. Semoga kegiatan ini menjadi awal dari semakin banyak aksi sosial yang memberikan manfaat bagi masyarakat luas.****Penulis: Forum GenRe Indonesia Sumatera Selatan.
Read More Oknum Kades Digerebek Warga, Diduga Berduaan dengan Seorang Janda
Wulan _ 2 bulan yang lalu
Lingkaran.id - Seorang Kepala Desa (Kades) menjadi sorotan setelah digerebek warga di sebuah rumah di Desa Triwikaton, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas, pada Senin (24/3/2025) malam. Insiden ini pun viral di media sosial setelah rekaman video penggerebekan beredar luas.Dalam video yang beredar, tampak sejumlah warga mendatangi sebuah rumah di Desa Triwikaton, yang diduga menjadi lokasi penggerebekan. Beberapa warga terdengar melontarkan kata-kata kasar, meskipun tidak begitu jelas isi percakapannya. Di akhir video, terlihat dua pria yang diduga merupakan tokoh masyarakat setempat menunjukkan sejumlah uang tunai.Perseteruan Ahmad Dhani dan Ariel NOAH Memanas: Soal Direct License Lagu CiptaanSalah satu pria dalam video tersebut mengklaim bahwa uang tunai sebesar Rp2,5 juta itu diberikan oleh oknum Kades yang digerebek, dengan alasan untuk mendukung program bersih desa."Ini uang sejumlah Rp2,5 juta dari Kades untuk bersih desa di Dusun IV, Desa Triwikaton, Kecamatan Tugumulyo," ujar pria dalam video tersebut.Ia juga menyebutkan bahwa oknum Kades yang terlibat berasal dari Desa Paduraksa, Kecamatan STL Ulu Terawas.Menurut informasi yang beredar, sang Kades diduga digerebek lantaran kedapatan berdua dengan seorang perempuan yang berstatus janda di dalam rumah tersebut.Steven Wongso Syahadat Dibimbing Ustaz Felix Siauw, Apa Alasan Sebenarnya?"Perempuannya katanya warga Desa R Rejosari, tapi tinggal di Triwikaton. Dulu dia menikah dan tinggal di Triwikaton, tetapi sudah berpisah. Setelah digerebek warga, oknum Kades tersebut memberikan uang kepada warga untuk program bersih desa," tambahnya.Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari pihak berwenang terkait kejadian tersebut. Namun, insiden ini telah memicu berbagai spekulasi di tengah masyarakat mengenai alasan sebenarnya di balik pemberian uang tersebut.***
Read More Masak Rendang Asli Butuh Kesabaran Begini Caranya Bumbu Meresap, Bukan Cuma Viral Di Konten!!
Sulistiyo. A Darmawan 2 bulan yang lalu
Lingkaran.id -Rendang, salah satu ikon kuliner Indonesia, telah mendapatkan pengakuan dunia sebagai salah satu makanan terenak di dunia. Hidangan khas Minangkabau ini terkenal dengan bumbu kaya rempah dan tekstur daging yang lembut. Namun, banyak orang mengalami kesulitan dalam memasak rendang agar bumbu meresap sempurna dan tahan lama.Sementara itu, baru-baru ini, viral berita tentang konten kreator kuliner Willie Salim yang menghebohkan publik setelah dikabarkan sempat hilang di Palembang saat sedang membuat konten masak rendang. Insiden ini menarik perhatian banyak orang karena rendang merupakan salah satu kuliner yang menjadi daya tarik utama di Sumatera Barat dan sekitarnya. banyak netizen semakin penasaran dengan cara memasak rendang yang benar agar menghasilkan cita rasa terbaik.Berikut adalah panduan lengkap yang dirangkum dari para ahli kuliner dan juru masak profesional untuk memastikan rendang buatan Anda bercita rasa autentik dan tahan lama.Login ASN Digital Gagal? Ini Cara Reset Password dan Aktivasi MFA di asndigital.bkn.go.id1. Pilih Daging Berkualitas dan Potong dengan BenarJenis daging yang digunakan sangat menentukan hasil akhir rendang. Pilih daging sapi bagian sandung lamur, paha belakang, atau sengkel yang memiliki sedikit lemak agar tidak mudah hancur saat dimasak lama. Potong daging dengan ukuran seragam dan searah serat agar teksturnya tetap kokoh setelah dimasak berjam-jam.2. Gunakan Bumbu Rempah Segar dan Haluskan dengan SempurnaRendang memiliki cita rasa khas yang berasal dari perpaduan berbagai bumbu rempah, seperti bawang merah, bawang putih, cabai, jahe, lengkuas, kunyit, ketumbar, dan serai. Gunakan bumbu segar agar aroma dan rasanya lebih kuat. Haluskan semua bahan dengan blender atau ulekan hingga benar-benar lembut agar bumbu mudah meresap ke dalam daging.3. Tumis Bumbu Hingga Matang untuk Mengeluarkan Aroma MaksimalBanyak orang sering melewatkan proses penumisan bumbu yang benar. Pastikan bumbu ditumis dengan sedikit minyak hingga berubah warna dan mengeluarkan aroma harum. Proses ini menghilangkan rasa langu dari bumbu mentah dan memperkaya cita rasa rendang.4. Gunakan Santan Kelapa Asli untuk Kekayaan RasaSantan adalah elemen penting dalam pembuatan rendang. Gunakan santan dari kelapa tua yang diperas sendiri agar hasilnya lebih kental dan tidak mudah pecah saat dimasak lama. Santan membantu dalam proses karamelisasi bumbu yang akan memberikan warna cokelat kehitaman khas rendang.5. Masak dengan Api yang merata dan Proses PerlahanRahasia utama rendang yang sempurna adalah memasaknya dengan api kecil dalam waktu lama. Proses ini memungkinkan bumbu meresap ke dalam daging secara perlahan sambil mengurangi kadar air dalam masakan. Rendang biasanya dimasak selama 3 hingga 4 jam hingga bumbu benar-benar menyatu dengan daging.6. Jangan Terlalu Sering Diaduk agar Daging Tidak HancurSaat memasak rendang, aduk sesekali agar bumbu tidak gosong di dasar wajan. Namun, hindari mengaduk terlalu sering karena dapat membuat daging mudah hancur. Pastikan api tetap stabil agar rendang matang merata.Cuti Bersama Lebaran 2025!! Libur Nasional Hingga 10 Hari, Simak Jadwal Lengkapnya7. Masak Hingga Bumbu Mengering agar Rendang Tahan LamaRendang yang tahan lama adalah rendang yang dimasak hingga bumbunya benar-benar kering dan mengeluarkan minyak alami dari santan. Rendang kering bisa bertahan hingga berbulan-bulan jika disimpan dengan benar, baik di suhu ruang maupun dalam lemari pendingin.8. Simpan dengan Teknik yang Benar agar Tetap AwetJika ingin menyimpan rendang dalam waktu lama, masukkan ke dalam wadah kedap udara dan simpan di kulkas atau freezer. Saat ingin menyajikan kembali, panaskan dengan api kecil tanpa menambahkan air agar teksturnya tetap terjaga.Dengan mengikuti teknik di atas, rendang yang Anda masak akan memiliki rasa autentik khas, bumbu yang meresap sempurna, dan ketahanan yang lebih lama.***
Read More BERKAH: Berbagi Di Ramadhan, Eratkan Komunitas Lebih Harmonis
Sulistiyo. A Darmawan 2 bulan yang lalu
Lingkaran.id -Dalam semangat kepedulian dan kebersamaan, Duta Pertanian Sumatera Selatan kembali menggelar aksi sosial berbagi 1000 takjl gratis kepada masyarakat. Kegiatan yang bertajuk BERKAH (Berbagi di Ramadhan, Eratkan Komunitas Lebih Harmonis) ini bertujuan untuk menebar kebaikan di bulan suci sekaligus mempererat hubungan antar komunitas dan masyarakat luas.Pada kegiatan BERKAH Ramadhan 2025 ini terdiri dari 6 komunitas yang bergabung yaitu: BGK Bina Sriwijaya, Duta Budaya Fahum, BEM FP UIBA, BG SMAN 2 Palembang, BEM STIPER, dan SMAN 16 Palembang.Dengan penuh semangat, 70 orang lebih turun kejalan membagikan ratusan paket takjil kepada pengendara, pejalan kaki, dan masyarakat sekitar di beberapa titik strategis di Palembang yaitu di Simpang Polda, Simpang Charitas, Daerah Demang di Depan RS Siti Khadijah.PINTAR BI Error? Ini Solusi Cepat agar Tetap Bisa Tukar Uang Baru di Bank IndonesiaKegiatan ini bukan sekadar berbagi makanan, tetapi juga membangun solidaritas dan mempererat hubungan antar komunitas. Kami berharap semangat berbagi ini bisa terus tumbuh, tidak hanya di bulan Ramadhan tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.Para anggota Duta Pertanian Sumsel yang mayoritas adalah anak muda dari berbagai latar belakang turut serta dalam kegiatan ini dengan penuh semangat. Selain berbagi takjil, Duta Pertanian juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pertanian berkelanjutan dan peran generasi muda dalam membangun ketahanan pangan.Mudik Lewat Palembang-Betung? Wajib Tahu Info Penting Lebaran Ini!Antusiasme dan respon positif dari masyarakat begitu terasa saat menerima takjil dari para relawan. Senyum dan ucapan terima kasih dari mereka menjadi bukti bahwa kebaikan sekecil apa pun bisa membawa kebahagiaan, serta menjadi penyemangat bagi para relawan untuk terus berbagi dan menebarkan kebaikan.Dengan terselenggaranya BERKAH 2025, Duta Pertanian Sumsel berharap semangat berbagi ini terus tumbuh dan menginspirasi banyak pihak untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan peduli terhadap sesama.****
Read More Mudik Lewat Palembang-Betung? Wajib Tahu Info Penting Lebaran Ini!
Sulistiyo. A Darmawan 2 bulan yang lalu
Lingkaran.id -Lebaran sudah di depan mata! Bagi Anda yang akan melintasi jalur Palembang-Betung, ada beberapa informasi penting yang wajib diketahui agar perjalanan mudik berjalan lancar dan nyaman.1. Kondisi Jalan & Titik Rawan MacetJalur Palembang-Betung merupakan salah satu rute utama di Sumatera Selatan yang sering mengalami lonjakan volume kendaraan saat arus mudik dan balik Lebaran. Beberapa titik rawan macet yang perlu diwaspadai antara lain:PINTAR BI Error? Ini Solusi Cepat agar Tetap Bisa Tukar Uang Baru di Bank IndonesiaSimpang Talang Kelapa – Sering terjadi kepadatan karena banyaknya kendaraan yang keluar-masuk pasar dan pemukiman.Jembatan Musi II – Jalur utama menuju Betung yang sering mengalami antrean panjang.Pasar Betung – Ramai oleh aktivitas pasar tradisional yang bisa menghambat arus lalu lintas.2. Tips Menghindari KemacetanAgar perjalanan lebih lancar, Anda bisa mempertimbangkan beberapa tips berikut:Berangkat lebih awal – Hindari puncak arus mudik yang biasanya terjadi 2-3 hari sebelum Lebaran.Gunakan jalur alternatif – Jika memungkinkan, manfaatkan jalan-jalan kecil untuk menghindari kemacetan di titik-titik rawan.Cek kondisi kendaraan – Pastikan kendaraan dalam kondisi prima agar tidak mengalami kendala di perjalanan.3. SPBU & Rest Area yang Bisa DikunjungiJalur ini memiliki beberapa SPBU dan tempat istirahat yang bisa Anda manfaatkan untuk beristirahat sejenak:SPBU Talang Kelapa – Cocok untuk mengisi bahan bakar sebelum memasuki jalanan padat.Rest Area KM 12 – Menyediakan tempat duduk, toilet, dan warung makan.SPBU Betung – Salah satu tempat favorit bagi pemudik untuk istirahat sebelum melanjutkan perjalanan.4. Keamanan di PerjalananSelain kemacetan, faktor keamanan juga perlu diperhatikan. Berikut beberapa tips agar perjalanan tetap aman:Jangan berkendara terlalu malam – Selain menghindari kelelahan, ini juga mengurangi risiko tindak kriminal di jalan.Waspada terhadap penipuan atau pungli – Jika menemukan pungutan liar, segera laporkan ke pihak berwenang.Simpan nomor darurat – Pastikan Anda memiliki kontak kepolisian atau petugas jalan raya untuk kondisi darurat.5. Perkiraan Cuaca & Kondisi JalanSebelum berangkat, pastikan untuk mengecek perkiraan cuaca. Pada musim Lebaran tahun ini, wilayah Sumatera Selatan diprediksi mengalami hujan ringan hingga sedang, terutama pada sore dan malam hari. Jadi, siapkan jas hujan dan pastikan wiper kendaraan berfungsi dengan baik.Bu Guru Salsa Viral di TikTok, Klarifikasi, Pernikahan, dan Pelajaran Berharga6. Kuliner Khas untuk Oleh-OlehJangan lupa mampir dan membawa oleh-oleh khas dari Palembang dan sekitarnya! Beberapa yang bisa Anda coba antara lain:Pempek Palembang – Lezat dan tahan lama untuk dibawa ke kampung halaman.Kemplang & Kerupuk Ikan – Cocok sebagai camilan saat perjalanan.Lempok Durian – Manis dan legit, favorit banyak orang.Mudik memang selalu menjadi momen yang dinantikan, namun pastikan Anda tetap memperhatikan faktor kenyamanan dan keamanan. Dengan persiapan yang matang dan informasi yang tepat, perjalanan melintasi jalur Palembang-Betung akan lebih lancar dan menyenangkan.****
Read More Kehangatan Ramadan PT Lingkaran Sistem Intelektual Berbagi Makanan untuk Berbuka Puasa
Wulan _ 2 bulan yang lalu
Lingkaran.id - Dalam semangat berbagi di bulan suci Ramadan, PT Lingkaran Sistem Intelektual menggelar aksi sosial dengan membagikan nasi kotak kepada masyarakat di berbagai ruas jalan di Palembang. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap sesama, khususnya bagi mereka yang tengah dalam perjalanan saat waktu berbuka puasa tiba.Aksi sosial ini berlangsung pada Sabtu (15/3/2025) sore, dengan tim dari PT Lingkaran Sistem Intelektual turun langsung ke lapangan untuk membagikan nasi kotak kepada pengendara, pekerja kebersihan, serta masyarakat yang melintas.Usai MinyaKita, Kini Beras Premium Juga Disunat 5 KG Jadi 4 KG! Masyarakat ResahDirektur Operasional PT Lingkaran Sistem Intelektual, Rezki Syaputra menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program corporate social responsibility (CSR) perusahaan yang berfokus pada kepedulian sosial dan kemanusiaan yang diadakan rutin.“Kami ingin berbagi kebahagiaan Ramadan dengan sesama. Semoga nasi kotak ini dapat membantu mereka yang belum sempat berbuka di rumah karena masih berada di jalan,” ujarnya.Skandal Pemerasan 12 Kepala Sekolah, Kompol Ramli dan Brigadir BSP Jadi TersangkaMasyarakat yang menerima paket makanan ini tampak antusias dan mengapresiasi langkah PT Lingkaran Sistem Intelektual dalam berbagi berkah Ramadan.Aksi serupa direncanakan akan terus dilakukan di berbagai titik lainnya selama bulan Ramadan, sebagai wujud nyata kepedulian perusahaan terhadap masyarakat sekitar.***
Read More Tol Palembang-Betung Siap Beroperasi Mulai H-7 Lebaran 2025
Wulan _ 2 bulan yang lalu
Lingkaran.id - Tol Palembang-Betung akan mulai beroperasi secara fungsional untuk mendukung arus mudik Lebaran 2025. Jalan tol ini akan dibuka mulai H-7 Lebaran dengan jam operasional dari pukul 07.00 WIB hingga 16.00 WIB setiap harinya.Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, menyampaikan informasi tersebut saat meninjau kondisi jalan tol fungsional Palembang-Betung pada Minggu, 16 Maret 2025. Dalam keterangannya, ia menjelaskan bahwa pengoperasian tol akan dilakukan dengan sistem satu arah guna mengoptimalkan kelancaran arus lalu lintas pemudik.Lima Tersangka Ditetapkan dalam Kasus Korupsi BUMD Jabar, Bagaimana Nasib Ridwan Kamil?“Kendaraan yang hendak menuju arah Betung akan masuk melalui gerbang tol Musi Landas dan keluar melalui jalur alternatif di Pulau Rimau. Sementara itu, saat arus balik, pemudik akan masuk dari jalur keluar alternatif Pulau Rimau dan keluar melalui gerbang tol Musi Landas,” jelas Herman Deru.Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa tol Palembang-Betung Seksi 2 memiliki panjang sekitar 33 kilometer. Untuk sementara, tol ini hanya akan beroperasi pada siang hari demi menjamin keamanan dan kenyamanan pengguna jalan.Aturan Baru di Pelabuhan Merak Mulai 26 Maret, Pemudik Motor dan Truk Dialihkan ke Pelabuhan LainDengan adanya tol fungsional ini, diharapkan arus mudik dan arus balik Lebaran dapat lebih lancar serta mengurangi kepadatan lalu lintas di jalur utama Palembang-Betung. Pemerintah Provinsi Sumsel juga akan terus melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap kondisi jalan tol guna memastikan keselamatan para pengguna jalan.***
Read More