Viral Mobil Keluar dari Salon dengan Pengawalan Polisi, Netizen: Ditunggu Klarifikasinya
Wulan _ 2 minggu yang lalu
Lingkaran.id - Sebuah video kembali menghebohkan media sosial setelah memperlihatkan sebuah mobil yang keluar dari sebuah salon kecantikan dengan pengawalan kendaraan Patroli Lalu Lintas (Polantas). Rekaman tersebut langsung menyita perhatian publik dan menuai beragam reaksi dari warganet.Dalam video yang beredar luas, terlihat jelas sebuah mobil pribadi meninggalkan area parkir sebuah salon kecantikan dengan diiringi mobil patroli polisi. Kendaraan patroli itu tampak membuka jalan dan mengawal mobil tersebut hingga keluar dari kawasan tersebut.Terungkap! Ani-Ani Tak Lagi Sembarangan: Sekarang Ada KursusnyaKejadian ini memicu kritikan dari masyarakat. Banyak yang mempertanyakan apakah pengawalan tersebut memang sesuai prosedur, mengingat pengawalan bukan dalam situasi darurat, melainkan hanya dari lokasi salon.Komentar warganet pun ramai memenuhi kolom unggahan video. Beberapa mempertanyakan urgensi pengawalan tersebut dan menilai hal ini sebagai bentuk penyalahgunaan wewenang atau perlakuan istimewa terhadap individu tertentu."Ini mobil keluar dari salon, kok bisa dikawal polisi? Emangnya siapa sih yang di dalam mobil itu?," tulis seorang pengguna.Pelecehan oleh Guru di SMPN 3 Depok Terungkap, Jumlah Korban Bisa BertambahHingga saat berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait siapa sosok di dalam mobil tersebut dan apa alasan pengawalan dilakukan. Warganet kini menantikan klarifikasi dari aparat yang terlibat dalam kejadian tersebut untuk menjawab berbagai dugaan dan pertanyaan yang muncul di ruang publik.***
Read More Lisa Mariana Geregetan, Minta Ridwan Kamil Hadir di Sidang Gugatan Anak 4 Juni Mendatang
Wulan _ 2 minggu yang lalu
Lingkaran.id - Persidangan perkara gugatan hak identitas anak yang diajukan oleh Lisa Mariana terhadap mantan Gubernur Jawa Barat, Mochammad Ridwan Kamil, kembali mengalami penundaan. Untuk kedua kalinya, Ridwan Kamil, yang akrab disapa Kang Emil, tidak hadir dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Bandung, Rabu (28/5/2025).Lisa Mariana, selaku penggugat, menyatakan kekecewaannya atas ketidakhadiran Kang Emil dan berharap pria yang diakuinya sebagai mantan kekasih itu bisa hadir pada sidang lanjutan yang dijadwalkan pada 4 Juni 2025."Saya benar-benar berharap beliau datang. Sudah terlalu lama berlarut-larut. Saya ingin masalah ini cepat selesai, dan saya juga lelah. Ingin damai saja, silaturahmi. Cuma mau tanya kabar, cium tangan, karena beliau lebih tua dan saya harus hormat," ujar Lisa kepada media.Pegawai BI Tewas Usai Melompat dari Helipad, Bank Indonesia Berikan Pernyataan ResmiSidang yang sejatinya dijadwalkan pukul 10.30 WIB di Ruang Sidang 2 Yudhistira dengan agenda pemeriksaan awal batal digelar. Bukan hanya karena absennya tergugat, tetapi juga akibat tidak lengkapnya dokumen dari pihak kuasa hukum tergugat.Kuasa hukum Ridwan Kamil, Muslim Jaya Butarbutar, yang hadir dalam ruang sidang, tidak mampu menunjukkan identitas pribadi maupun identitas kliennya, yaitu KTP milik Ridwan Kamil. Hal ini memicu keberatan dari kuasa hukum penggugat."Pak Muslim memang hadir, tapi dalam persidangan beliau tidak bisa memperlihatkan KTP kliennya. Secara hukum acara, kami keberatan karena itu sangat penting untuk legalitas," ungkap Markus Nababan, kuasa hukum Lisa Mariana.Ketua Majelis Hakim Panji Surono yang memimpin sidang bersama hakim anggota Eti Koerniati dan Rachmawaty memutuskan untuk menjadwalkan ulang sidang pada tanggal 4 Juni mendatang. Ia juga menegaskan bahwa pemanggilan resmi akan kembali dilakukan kepada tergugat agar hadir secara langsung.Persidangan ini sebelumnya juga telah dijadwalkan pada 19 Mei 2025 dengan agenda mediasi, namun saat itu Kang Emil juga tidak datang. Dalam sidang kali ini, seharusnya dilakukan pemeriksaan administratif, namun lagi-lagi terganggu karena ketidakhadiran pihak tergugat.Majelis Hakim menyampaikan bahwa sebelum masuk ke pokok perkara, agenda mediasi akan kembali dijalankan. Markus Nababan menjelaskan bahwa proses mediasi ini hanya berlangsung 30 hari, dan diharapkan menghasilkan kesepakatan damai."Kalau damai, artinya semua senang. Tidak ada yang dirugikan, dan bisa diselesaikan dengan baik. Kalau perlu, tinggal lakukan tes DNA, tidak perlu saling menyalahkan," ucap Markus.Terungkap! Ani-Ani Tak Lagi Sembarangan: Sekarang Ada KursusnyaIa juga menekankan bahwa gugatan ini murni bertujuan mendapatkan pengakuan hukum atas identitas anak, bukan tuntutan lain."Gugatan ini menyangkut hak identitas anak yang dijamin oleh Mahkamah Konstitusi dalam putusan No. 46. Kami menggunakan jalur hukum perdata," tegas Markus.Lisa Mariana tetap berkomitmen untuk hadir di persidangan mendatang. Ia berharap persoalan ini segera berakhir dengan damai dan tanpa perlu memperpanjang konflik di hadapan hukum maupun publik.***
Read More Viral! Video Istri Gerebek Suami Bersama Pelakor di Kosan
Wulan _ 2 minggu yang lalu
Lingkaran.id - Media sosial dihebohkan dengan rekaman video berdurasi singkat yang menampilkan momen mengharukan sekaligus menggemaskan: seorang istri memergoki langsung suaminya tengah bersama wanita lain di sebuah kamar kos. Kejadian yang terekam ini sontak memicu gelombang reaksi dari warganet.Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun TikTok @tania_virgo1 pada Rabu, 28 Mei 2025. Dalam waktu singkat, unggahan itu menjadi viral karena memperlihatkan konfrontasi penuh emosi antara sang istri, suami, dan seorang wanita yang diduga menjadi selingkuhan.Jobfair di Bekasi berakhir ricuh, sesama pencari kerja saling pukul gara gara rebutan scan barcodeDalam video berdurasi sekitar satu menit itu, sang istri tampak tidak bisa membendung amarahnya. Ia dengan suara lantang menegur keras suaminya dan perempuan yang diidentifikasi sebagai @intan_janaa, sosok yang dituding sebagai pihak ketiga dalam rumah tangga mereka.Menurut keterangan sang istri, perempuan tersebut selama ini telah berbohong kepada publik dalam siaran langsung di TikTok. Ia mengaku telah bercerai dan kini menjalin hubungan dengan seorang duda. Namun, pernyataan itu dibantah sang istri yang menegaskan bahwa suaminya masih berstatus sebagai pasangan sahnya secara hukum.“Anaknya tidak dipedulikan sama sekali. Tidak ada rasa bersalah sedikit pun, malah menantang,” ujar sang istri dengan suara penuh emosi, seperti terdengar dalam video.Yang membuat warganet semakin geram adalah sikap perempuan yang dituduh sebagai perebut laki orang (pelakor) itu. Bukannya merasa bersalah atau menunjukkan penyesalan, ia justru tampak tenang, bahkan dianggap tersenyum seolah bangga atas tindakannya.Lebih lanjut, sang istri mengungkap bahwa perempuan tersebut datang dari Lampung ke Indramayu hanya untuk menemui suaminya. Mereka bahkan disebut telah tinggal bersama di kos tersebut selama beberapa minggu.“Tidak tahu malu! Dari Lampung jauh-jauh ke sini hanya untuk tinggal bareng suami orang. Aku sudah cukup diam selama ini, tapi sekarang saatnya aku buka semuanya!”, tegasnya lagi dalam video tersebut.Pegawai BI Tewas Usai Melompat dari Helipad, Bank Indonesia Berikan Pernyataan ResmiRekaman ini memicu reaksi keras dari warganet, banyak yang mengecam keras tindakan perempuan tersebut karena dianggap merusak rumah tangga orang lain dan mengabaikan nilai-nilai etika serta empati, terutama terhadap anak yang terlantar akibat perselingkuhan tersebut.Video yang telah ditonton ratusan ribu kali ini terus menuai komentar pedas dari pengguna TikTok dan platform sosial lainnya. Banyak warganet menyatakan dukungan terhadap sang istri dan mengkritik keras sikap dingin dari sang pelakor.***
Read More Bambino Babyshop Gelar Talkshow Kesehatan Gigi: Meriahkan Grand Opening dan Anniversary ke-8 Tahun
Wulan _ 2 minggu yang lalu
Lingkaran.id - Dalam rangka merayakan Anniversary ke-8 serta grand opening toko terbarunya, Bambino Baby and Kids menggelar talkshow bertema kesehatan gigi anak yang diselenggarakan di event room Bambino Babyshop pada Rabu (28/5/25) pukul 13.00 WIB. Acara ini menghadirkan langsung pembicara spesial, Drg. Inge Taslim, yang memberikan edukasi kepada anak dan para orang tua mengenai pentingnya menjaga kesehatan gigi anak sejak dini.Talkshow ini disambut dengan antusias tinggi dari para orang tua yang hadir bersama anak-anak mereka. Selain mendapatkan ilmu seputar perawatan gigi, peserta juga mendapatkan kesempatan untuk melakukan pemeriksaan gigi gratis. Anak-anak pun terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan ini.Drg. Inge menjelaskan pentingnya perawatan gigi anak sejak usia dini, terutama pada masa peralihan dari gigi susu ke gigi permanen yang biasanya terjadi pada usia 5 hingga 6 tahun, tergantung perkembangan masing-masing anak. Ia menekankan bahwa gigi susu yang copot secara alami umumnya tidak menjadi masalah. Namun, dalam beberapa kasus, gigi tetap dapat tumbuh di belakang gigi susu yang belum tanggal, sehingga memerlukan tindakan pencabutan agar tidak mengganggu posisi gigi permanen.TEDxKambangIwak Sukses Gelar 'COUNTDOWN 2025: Hadirkan Tokoh Lokal dalam Forum Inovasi Lingkungan dan Budaya PalembangIa juga menyoroti pentingnya penggunaan fluoride secara berkala untuk mencegah gigi berlubang. Menurutnya, kebiasaan anak-anak yang tidur sambil minum susu masih sering ditemui, namun kini semakin banyak orang tua yang mulai sadar dan lebih proaktif membawa anak ke dokter gigi.Drg. Inge menambahkan bahwa untuk mendukung pertumbuhan rahang dan gigi yang optimal, anak-anak perlu mengunyah makanan dengan tekstur yang cukup keras dan tidak selalu dilunakkan, karena hal ini turut merangsang perkembangan rahang secara alami. Ia juga menekankan pentingnya membersihkan gigi sebelum tidur, terutama setelah mengonsumsi makanan manis seperti permen dan cokelat.Drg. Inge juga menyarankan agar anak dibiasakan kontrol ke dokter gigi setiap enam bulan sekali. Strategi agar anak tidak takut ke dokter antara lain adalah menghindari pendekatan yang membuat trauma, seperti menyakitinya secara tiba-tiba. Sebaliknya, anak perlu diajak ngobrol, diperkenalkan secara bertahap, dan jika perlu dilakukan dua kali kunjungan yaitu pertama untuk konsultasi dan pembersihan, dan kedua untuk tindakan lanjutan seperti penambalan."Harapan saya, anak-anak bisa tumbuh dengan gigi yang sehat dan tidak takut lagi ke dokter gigi. Semakin dini dikenalkan, semakin baik, dan tentu peran orang tua sangat penting dalam membentuk kesadaran itu," ungkap Drg. Inge.Grand Final Duta Pertanian Sumatera Selatan tahun 2025 diselengarakan dengan sangat meriahDi sisi lain, CeCe Marda selaku owner Bambino Babyshop mengungkapkan bahwa ekspansi toko ini adalah bentuk komitmen Bambino untuk semakin dekat dengan para orang tua di Indonesia terkhusunya di Kota Palembag. Bambino menyediakan kebutuhan bayi untuk membantu ibu-ibu dalam mempersiapkan kelahiran serta menyambut si buah hati.“Bambino hadir dengan konsep one-stop shopping dan one-stop solution. Kami terus berinovasi, bekerja sama dengan berbagai komunitas parenting, serta memastikan setiap produk yang masuk sudah melalui proses riset dan review untuk menjamin kenyamanan dan keamanan buah hati,” ujar Ce Marda.Toko offline Bambino pun terlihat dipadati pengunjung, terlebih karena adanya diskon besar-besaran dalam rangka perayaan. Sementara itu, penjualan online juga terus menunjukkan tren peningkatan.Dengan kehadiran gerai baru ini, Bambino berharap dapat terus memenuhi kebutuhan para orang tua dan keluarga, sehingga kapan pun teringat anak, masyarakat akan langsung teringat Bambino, menjadi mitra terpercaya bagi para orang tua dalam mendampingi tumbuh kembang buah hati. Bambino, solusi lengkap dan nyaman untuk setiap langkah awal kehidupan si kecil.***
Read More Siap-siap! Ini Daftar Formasi CPNS 2025 dengan Batas Usia Maksimal 40 Tahun
Wulan _ 2 minggu yang lalu
Lingkaran.id - Pemerintah melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) mengumumkan bahwa pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2025 akan dibuka pada bulan Juli mendatang. Informasi ini tentu menjadi kabar gembira bagi masyarakat yang berminat berkarier sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).Mengacu pada pola rekrutmen di tahun-tahun sebelumnya, proses pendaftaran diperkirakan berlangsung antara Juli hingga Agustus 2025, sementara tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) direncanakan dimulai pada Oktober mendatang.Perubahan signifikan yang paling mencolok pada seleksi tahun ini adalah kenaikan batas usia maksimal pelamar untuk beberapa formasi tertentu. Kementerian PANRB resmi memperpanjang batas usia maksimal pelamar formasi umum dari sebelumnya 35 tahun menjadi 40 tahun, khusus bagi jabatan yang membutuhkan kualifikasi pendidikan profesi dan spesialisasi tertentu.TEDxKambangIwak Sukses Gelar 'COUNTDOWN 2025: Hadirkan Tokoh Lokal dalam Forum Inovasi Lingkungan dan Budaya PalembangKebijakan ini merupakan langkah strategis pemerintah untuk membuka peluang lebih luas bagi tenaga profesional dan honorer berpengalaman yang sebelumnya terhalang oleh batas usia. Hal ini memungkinkan para tenaga ahli yang telah lama berkecimpung di bidangnya untuk berkontribusi secara resmi dalam birokrasi pemerintahan.Formasi CPNS dengan Batas Usia Hingga 40 TahunBerikut ini beberapa formasi yang memperbolehkan pelamar berusia hingga 40 tahun untuk mengikuti seleksi CPNS 2025:DosenTerbuka bagi pelamar dengan kualifikasi pendidikan minimal Magister (S2) atau Doktor (S3), terutama untuk memenuhi kebutuhan tenaga pengajar dan peneliti di berbagai institusi pendidikan dan diaspora.Dokter dan Dokter Pendidik KlinisFormasi ini ditujukan bagi dokter spesialis dan subspesialis yang dibutuhkan di rumah sakit pemerintah serta fasilitas kesehatan lain yang dikelola negara.PenelitiPelamar dengan latar belakang pendidikan doktoral (S3) dan memiliki pengalaman riset yang kuat, biasanya untuk ditempatkan di lembaga riset seperti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).PerekayasaPosisi ini diperuntukkan bagi lulusan bidang teknik dan ilmu terapan yang memiliki pengalaman dalam inovasi teknologi dan pengembangan sistem.Kementerian PANRB menegaskan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di sektor publik dengan melibatkan tenaga profesional yang tidak hanya memiliki kompetensi akademis tinggi, tetapi juga pengalaman yang matang.Syarat Umum Seleksi CPNS 2025Meskipun ada kelonggaran usia, pelamar tetap wajib memenuhi persyaratan dasar berikut:Warga Negara Indonesia (WNI) dengan usia minimal 18 tahunTidak pernah dipidana dengan hukuman penjara minimal 2 tahunTidak terlibat dalam aktivitas politik praktisTidak pernah diberhentikan secara tidak hormat dari instansi pemerintahMemiliki kualifikasi pendidikan sesuai formasi yang dilamarSehat jasmani dan rohaniProses Pendaftaran dan SeleksiPendaftaran dilakukan secara online melalui portal resmi SSCASN di alamat https://sscasn.bkn.go.id. Tahapan pendaftaran meliputi pembuatan akun, pengisian formulir, unggah dokumen pendukung, seleksi administrasi, hingga tes berbasis Computer Assisted Test (CAT).Perkiraan Jadwal CPNS 2025Pengumuman formasi resmi: akhir Juni 2025Pendaftaran daring: Juli–Agustus 2025Verifikasi dokumen: Agustus–September 2025Pelaksanaan SKD (CAT BKN): Oktober 2025Seleksi Kompetensi Bidang (SKB): November–Desember 2025Pengumuman hasil akhir: Januari 2026Pemberkasan dan penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP): Februari 2026 Pemerintah Berikan Diskon Listrik 50 Persen Selama Juni-Juli 2025Pelamar disarankan untuk memperbarui dokumen penting seperti KTP, ijazah, Surat Tanda Registrasi (STR) jika diperlukan, serta sertifikat pendukung lainnya. Selain itu, persiapan materi SKD yang meliputi Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) juga sangat dianjurkan, misalnya dengan menggunakan simulasi CAT.Pelamar juga diingatkan untuk memantau pengumuman resmi melalui situs bkn.go.id dan menpan.go.id agar memperoleh informasi terbaru mengenai jadwal dan formasi yang tersedia. Pada hari pendaftaran, penting untuk memastikan koneksi internet stabil karena trafik pada portal SSCASN biasanya sangat tinggi.Dengan adanya kebijakan batas usia hingga 40 tahun untuk formasi tertentu, diharapkan CPNS 2025 dapat menjadi peluang besar bagi tenaga profesional berpengalaman yang ingin mengabdi di pemerintahan secara resmi.
Read More Pegawai BI Tewas Usai Melompat dari Helipad, Bank Indonesia Berikan Pernyataan Resmi
Wulan _ 2 minggu yang lalu
Lingkaran.id - Seorang pegawai Bank Indonesia (BI) ditemukan tewas setelah diduga melompat dari helipad gedung utama BI yang berlokasi di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Kejadian tersebut mengejutkan keluarga besar BI dan masyarakat.Menanggapi insiden ini, Bank Indonesia melalui Kepala Departemen Komunikasi, Ramdan Denny Prakoso, menyatakan rasa duka cita yang mendalam atas meninggalnya salah satu pegawainya.Miris! Anak Yatim Piatu Disiksa Bibinya Sendiri, Tidur di Gudang dan Tak Diberi Makan“Kami sangat berduka atas kepergian salah satu anggota keluarga besar Bank Indonesia,” ujar Ramdan saat berbicara kepada wartawan pada Selasa (27/5/2025).Pihak BI juga mengonfirmasi bahwa jenazah korban telah diserahkan kepada keluarga untuk proses pemakaman. Semua rangkaian pemulasaraan dan pemakaman berjalan lancar dengan pengawalan dan pendampingan dari keluarga serta aparat kepolisian.Terungkap! Ani-Ani Tak Lagi Sembarangan: Sekarang Ada Kursusnya“Kami bersama keluarga dan pihak kepolisian telah mengantar almarhum ke tempat peristirahatan terakhirnya. Proses pemakaman telah berlangsung dengan baik dan tertib,” tambah Ramdan.Hingga saat ini, Bank Indonesia belum mengungkapkan identitas korban maupun rincian lebih lanjut terkait penyebab kejadian tersebut. Sementara itu, kepolisian masih melakukan penyelidikan atas peristiwa ini.***
Read More Diskusi Memanas, Mahasiswa UGM Kejar Mobil Rektor di Depan Balairung
Wulan _ 2 minggu yang lalu
Lingkaran.id - Aksi diskusi terbuka antara aliansi mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan Rektor UGM, Prof. Ova Emilia, yang berlangsung di depan Balairung UGM, Rabu (21/5), berakhir ricuh. Ketegangan meningkat setelah mahasiswa merasa tidak puas dengan tanggapan pihak rektorat atas tuntutan yang mereka ajukan.Setelah diskusi ditutup oleh Rektor Ova, sejumlah mahasiswa mengejar mobil yang hendak meninggalkan kawasan Balairung, diduga untuk mencari kendaraan yang ditumpangi rektor. Meski sempat memasuki area dalam gedung rektorat, upaya tersebut tidak berhasil menemukan Rektor Ova.Miris! Anak Yatim Piatu Disiksa Bibinya Sendiri, Tidur di Gudang dan Tak Diberi MakanSituasi mulai kondusif kembali setelah pihak kampus turun tangan. Sekretaris UGM, Andi Sandi, terlihat menenangkan para mahasiswa dan mengajak mereka kembali ke halaman depan Balairung. Mahasiswa kemudian berkumpul kembali di lokasi semula tanpa insiden lanjutan.Salah satu perwakilan mahasiswa menyebutkan bahwa tindakan tersebut merupakan bentuk spontanitas atas ketidakpuasan mereka terhadap jawaban yang diberikan oleh rektorat."Tindakan tadi adalah reaksi organik teman-teman aliansi karena jawaban dari pihak rektorat, termasuk Bu Ova, belum memuaskan kami," ungkapnya.Ia juga menambahkan bahwa mereka berharap rektorat dapat bersama-sama dengan mahasiswa menyampaikan mosi tidak percaya terhadap isu yang tengah diangkat, meskipun usulan itu tidak mendapat persetujuan dari pihak kampus.Di sisi lain, Sekretaris UGM, Andi Sandi, menjelaskan bahwa diskusi telah diberi waktu cukup panjang dan secara resmi ditutup oleh Rektor.“Sejak awal sudah ditentukan rentang waktunya satu hingga satu setengah jam, dan kami sudah memberi toleransi yang cukup. Diskusi memang sudah ditutup oleh Ibu Rektor karena beliau harus menjalankan salat,” jelas Andi.Terungkap! Ani-Ani Tak Lagi Sembarangan: Sekarang Ada KursusnyaIa menambahkan bahwa sikap dunia pendidikan tidak selalu harus disampaikan secara eksplisit melalui pernyataan verbal, tetapi dapat tercermin dari langkah dan tindakan yang diambil secara konkret oleh institusi.Hingga saat ini, belum ada pernyataan lebih lanjut dari pihak rektorat mengenai tuntutan mahasiswa atau potensi tindak lanjut dari diskusi yang berlangsung tegang tersebut.***
Read More Pemerintah Resmi Umumkan Idul Adha 1446 H Jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025
Wulan _ 2 minggu yang lalu
Lingkaran.id -Kementerian Agama Republik Indonesia secara resmi menetapkan 1 Zulhijjah 1446 Hijriah jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025. Dengan demikian, Hari Raya Idul Adha 1446 H, yang bertepatan dengan 10 Zulhijjah, akan dirayakan pada Jumat, 6 Juni 2025.Keputusan ini diumumkan setelah sidang isbat yang digelar pada Selasa malam, 27 Mei 2025, di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kementerian Agama, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Sidang tersebut dipimpin langsung oleh Menteri Agama, Nasaruddin Umar.Panduan Lengkap Puasa Zulhijah, Tarwiyah, dan Arafah 2025: Jadwal, Niat, dan Tata Cara"Dengan mempertimbangkan hasil rukyatul hilal dan laporan dari berbagai daerah, maka 1 Zulhijjah 1446 H jatuh pada 28 Mei 2025. Oleh karena itu, Hari Raya Idul Adha akan dirayakan pada Jumat, 6 Juni 2025," ujar Menag Nasaruddin dalam pernyataannya.Sidang isbat dihadiri sejumlah tokoh penting, termasuk Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Abdul Wachid, perwakilan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Abdullah Jaidi, Dirjen Bimas Islam, serta sejumlah perwakilan dari organisasi kemasyarakatan Islam lainnya.Pemerintah Berikan Diskon Listrik 50 Persen Selama Juni-Juli 2025Penetapan ini dilakukan setelah mendengarkan laporan hasil pemantauan hilal (bulan sabit pertama) yang dilakukan di berbagai titik pengamatan di Indonesia. Data rukyat tersebut menjadi dasar kuat dalam pengambilan keputusan untuk menetapkan awal bulan Zulhijjah.Dengan pengumuman ini, masyarakat Indonesia kini dapat mulai mempersiapkan diri untuk menyambut Hari Raya Idul Adha, termasuk penyelenggaraan ibadah kurban dan kegiatan keagamaan lainnya.***
Read More Ngaku Butuh Uang, Perempuan di MiChat Pancing Korban untuk Diperas Bersama Komplotannya
Wulan _ 2 minggu yang lalu
Lingkaran.id - Tiga orang pemuda di Palembang harus berurusan dengan hukum setelah ditangkap polisi karena terlibat dalam aksi pemerasan dengan modus kencan melalui aplikasi MiChat. Ketiganya, yakni Descofa Faradillah (20), Wali Amirullah (29), dan Abdullah Ramadhan (20), kini mendekam di tahanan Polrestabes Palembang.Insiden ini terjadi pada Minggu malam, 4 Mei 2025, sekitar pukul 21.39 WIB di sebuah kamar kost yang berlokasi di kawasan Ario Kemuning, Palembang. Korban berinisial DR (44) diduga menjadi target setelah menjalin komunikasi dengan salah satu pelaku, Descofa, yang berpura-pura membutuhkan bantuan finansial.Admin Grup Facebook “Fantasi Sedarah” Ditangkap Polisi: Konten AI Bermuatan PornografiMenurut keterangan pihak kepolisian, Descofa mengajak korban bertemu di RD Kost, tepatnya di lantai 2 kamar nomor 7. Setibanya di lokasi, Descofa menawarkan imbalan dengan "jaminan tubuhnya" sebagai bentuk balas jasa atas bantuan uang yang diminta.Saat korban mulai menanggalkan pakaian, dua rekan Descofa secara tiba-tiba masuk ke dalam kamar, membawa sebilah pisau dan melakukan kekerasan fisik seperti mencekik serta memukuli korban.Miris! Anak Yatim Piatu Disiksa Bibinya Sendiri, Tidur di Gudang dan Tak Diberi MakanKetiga pelaku kemudian menuduh korban telah melakukan tindakan asusila terhadap anak di bawah umur, sebagai dalih untuk menakut-nakuti dan memerasnya. Dalam kondisi tertekan dan ketakutan, korban akhirnya dipaksa untuk mentransfer uang sebesar Rp 30 juta ke rekening milik Descofa. Tak hanya itu, pelaku juga merampas uang tunai Rp 2,5 juta serta ponsel milik korban.Kini, ketiga pelaku telah diamankan dan tengah menjalani proses hukum lebih lanjut di Polrestabes Palembang. Polisi masih terus mendalami kasus ini untuk mengungkap kemungkinan adanya korban lain atau jaringan yang lebih luas di balik modus kejahatan tersebut.***
Read More Admin Grup Facebook “Fantasi Sedarah” Ditangkap Polisi: Konten AI Bermuatan Pornografi
Wulan _ 2 minggu yang lalu
Lingkaran.id - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Gresik berhasil mengungkap kasus penyebaran konten menyimpang melalui media sosial dengan menangkap seorang pria berinisial IDGAMU. Pria asal Denpasar, Bali itu diduga kuat sebagai pengelola utama grup Facebook berjudul "Fantasi Sedarah" yang sempat membuat heboh publik dunia maya.Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Abid Uwais Al-Qarni Aziz, dalam keterangan resminya menjelaskan bahwa IDGAMU telah mengelola grup tersebut sejak tahun 2022. Ia sengaja membentuk komunitas daring ini guna memfasilitasi fantasi seksual pribadinya, yang cenderung menyimpang.Viral Grup Facebook Berisi Fantasi Seksual Keluarga 'Fantasi Sedarah'“Pelaku secara aktif merekrut anggota dengan ketertarikan serupa melalui Facebook. Anggota grup diseleksi dan hanya yang memenuhi kriteria tertentu yang diizinkan masuk,” ujar AKP Abid.Dalam waktu singkat, grup "Fantasi Sedarah" tumbuh secara masif dan berhasil menghimpun hingga 32.000 anggota sebelum akhirnya ditutup secara permanen oleh pihak Facebook karena pelanggaran kebijakan.Selama berjalannya grup tersebut, IDGAMU bertindak sebagai administrator utama. Ia memegang kendali penuh terhadap semua unggahan dan menyaring konten yang tayang, termasuk memilih siapa saja yang boleh bergabung. Dari hasil penyelidikan awal, konten yang dibagikan dalam grup itu mayoritas mengandung unsur pornografi, termasuk gambar dan video yang menampilkan adegan seksual tak layak.“Beberapa konten yang ditemukan bahkan menggunakan rekayasa teknologi Artificial Intelligence (AI), untuk membuat narasi visual yang menggambarkan hubungan inses atau hubungan asusila antar anggota keluarga,” kata Abid.Selain itu, polisi juga tengah mendalami apakah ada unsur motif ekonomi di balik aktivitas IDGAMU dalam mengelola grup tersebut, seperti monetisasi konten atau jual beli akses.Miris Bocah SD Diduga Dibakar Temannya SendiriSaat dilakukan penangkapan, IDGAMU tidak memberikan perlawanan. Diketahui bahwa pria bertato tersebut sehari-hari bekerja sebagai pemandu wisata di Bali. Kini, ia telah diamankan di Mapolres Gresik guna menjalani proses penyelidikan lebih lanjut.Polisi menjerat IDGAMU dengan dugaan pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE), khususnya terkait penyebaran konten bermuatan pornografi dan pelanggaran norma kesusilaan di ruang digital.“Penyelidikan masih terus berjalan. Kami berusaha mengungkap lebih dalam bagaimana jaringan ini terbentuk, dikelola, serta apakah ada pelaku lain yang terlibat,” tutup AKP Abid.***
Read More