Presiden Prabowo Tegaskan Dukungan terhadap RUU Perampasan Aset, Upaya Serius Berantas Korupsi
Presiden Prabowo Tegaskan Dukungan terhadap RUU Perampasan Aset, Upaya Serius Berantas Korupsi
Lingkaran.id - Presiden terpilih Prabowo Subianto secara lugas menyuarakan dukungannya terhadap percepatan pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset sebagai bagian dari komitmennya dalam memerangi praktik korupsi di Indonesia. Dukungan ini ia sampaikan dalam pidatonya saat menghadiri peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) yang berlangsung di kawasan Monas, Jakarta Pusat, pada Kamis (1/5/2025).“Saya dukung Undang-Undang Perampasan Aset. Masa sudah nyolong, nggak mau kembalikan. Saya tarik saja itu,” ujar Prabowo tegas, disambut riuh para peserta yang hadir.Viral! Selebgram dan Wartawan Diduga Dilarang Bikin Konten Jalan Rusak oleh CamatPernyataan Prabowo itu langsung menuai respons positif dari berbagai pihak, termasuk dari lembaga penegak hukum. Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johanis Tanak, menyambut baik sikap Presiden Prabowo dan menilai bahwa jika RUU ini disahkan, akan memberikan tambahan kekuatan bagi KPK dalam menjalankan tugas pemberantasan tindak pidana korupsi.“Kalau RUU Perampasan Aset disahkan, maka akan menjadi penguat dalam pelaksanaan tugas KPK sebagai institusi yang memiliki kewenangan untuk menindak dan mencegah korupsi di negeri ini,” ujar Tanak dalam keterangan tertulisnya, Minggu (4/5/2025). Ia juga menekankan pentingnya pemulihan aset sebagai bentuk pengembalian kerugian negara yang ditimbulkan akibat korupsi.Dukungan serupa juga datang dari Kejaksaan Agung. Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Harli Siregar, menilai bahwa Presiden Prabowo menunjukkan pemahaman mendalam terkait kebutuhan para aparat penegak hukum (APH) dalam menghadapi kejahatan korupsi.“Kami sepakat dan mendukung sikap Presiden. Kami menilai beliau sangat memahami pentingnya regulasi yang mendukung upaya penegakan hukum, khususnya dalam penanganan tindak pidana korupsi,” kata Harli.Sementara itu, mantan penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap, menyebut bahwa dengan adanya pernyataan terbuka dari Presiden Prabowo, maka hambatan politis dalam pembahasan RUU Perampasan Aset kini hampir tidak ada lagi. Ia optimistis proses legislasi bisa segera berjalan lebih cepat karena mayoritas anggota DPR saat ini berasal dari partai politik yang menjadi bagian dari koalisi pemerintahan.Viral Pencoretan Berkas Lamaran Kerja Hingga Ijazah, Disnaker Minta Korban Lapor Resmi“Seharusnya tidak ada lagi ganjalan politik. Apalagi sebagian besar ketua umum partai koalisi kini menjabat sebagai menteri. Mereka tentu bisa mendorong fraksinya masing-masing di parlemen agar RUU ini segera dibahas bersama pemerintah dan dimasukkan dalam program legislasi nasional (Prolegnas),” ujar Yudi saat dihubungi, Minggu (4/5/2025).Ia berharap, dengan solidnya dukungan politik dan semangat pemberantasan korupsi yang digaungkan Presiden, pengesahan RUU ini bisa terealisasi pada tahun 2025.***
Read More
Pelaku Kebakaran Beruntun di Sukabumi Ternyata Bocah 9 Tahun, Diduga Terinspirasi Film
Pelaku Kebakaran Beruntun di Sukabumi Ternyata Bocah 9 Tahun, Diduga Terinspirasi Film
Lingkaran.id - Misteri di balik serangkaian kebakaran yang menggegerkan warga di kawasan Gang Amarta, Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi akhirnya terungkap.Pelaku dari rentetan insiden kebakaran tersebut ternyata adalah seorang anak laki-laki berusia 9 tahun. Fakta mengejutkan ini mengundang keprihatinan banyak pihak, mengingat usianya yang masih sangat belia. Menurut keterangan Ketua RW 06, Ajis Muslim, sang anak diduga melakukan aksi nekat tersebut setelah terpengaruh tayangan yang ditontonnya.Mitos Atau Fakta: Menaruh HP Dekat Kepala Saat Tidur Itu Berbahaya?“Katanya dia menonton video atau film, tapi tidak tahu film apa. Mungkin ia terinspirasi dari situ. Ini jadi pelajaran bahwa tontonan bisa jadi tuntunan. Anak ini sebenarnya rajin ibadah, tapi karena kurang pengawasan, akhirnya salah arah,” ungkap Ajis pada Senin (5/5/2025).Sejumlah warga sebelumnya dibuat resah oleh kejadian kebakaran yang terjadi secara berulang di lingkungan mereka, khususnya di wilayah RW 05 dan RW 06 Gang Amarta IV. Kejadian pertama dilaporkan terjadi pada Rabu (30/4/2025) bertepatan dengan waktu Magrib.Api bermula dari pembakaran sampah berukuran kecil yang tidak diketahui siapa pelakunya. Namun, menjelang malam usai salat Isya, api tiba-tiba membesar dan membakar rumah yang lokasinya tak jauh dari masjid setempat. Warga baru menyadari kobaran api saat mereka keluar dari masjid.Jenderal Gatot Nurmantyo Murka: Hercules Kurang Ajar, Sutiyoso Tidak Mungkin Kudeta!Situasi semakin mencekam ketika kebakaran kembali terjadi di waktu Subuh. Api yang menyala dengan cepat memicu kepanikan, membuat warga harus terus berjaga-jaga. Titik kulminasi terjadi pada Jumat (2/5/2025), saat kebakaran muncul berulang kali dalam sehari. Dalam satu hari itu saja, sebanyak tujuh titik api muncul secara bersamaan di berbagai lokasi sekitar RW 06 dan perbatasan RW 05.Secara keseluruhan, terdapat hampir 13 titik kebakaran yang teridentifikasi selama rentetan kejadian tersebut berlangsung. Warga pun sempat menduga adanya unsur kesengajaan atau sabotase sebelum akhirnya pelaku terungkap sebagai seorang anak yang bertindak tanpa pengawasan.***
Read More
Gaji ke-13 Pensiunan PNS Cair, Kenaikan 12 Persen Masih Berlaku di 2025
Gaji ke-13 Pensiunan PNS Cair, Kenaikan 12 Persen Masih Berlaku di 2025
Lingkaran.id - Pemerintah mulai mencairkan gaji ke-13 bagi para pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara (ASN) sejak Kamis, 1 Mei 2025. Pemberian gaji ini mencakup seluruh jenjang pensiunan dari Golongan I hingga Golongan IV, dengan nominal yang disesuaikan berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 8 Tahun 2024.Meskipun saat ini telah memasuki tahun anggaran 2025, ketentuan dalam PP tersebut masih diberlakukan tanpa revisi. Gaji yang diterima para pensiunan telah mengalami penyesuaian sebesar 12 persen sejak awal tahun 2024, dan kebijakan tersebut dipastikan tetap berjalan pada tahun ini.Miss Indonesia 2010 Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Minyak Pertamina Senilai Rp 193,7 TriliunPT Taspen, sebagai penyelenggara jaminan sosial bagi ASN, menegaskan bahwa seluruh kategori pensiunan dari berbagai golongan tetap memperoleh kenaikan sesuai yang ditetapkan.Berikut rincian besaran gaji ke-13 yang diterima oleh pensiunan PNS berdasarkan golongan:Golongan I:Ia: Rp 1.748.100 – Rp 1.962.200Ib: Rp 1.748.100 – Rp 2.077.300Ic: Rp 1.748.100 – Rp 2.165.200Id: Rp 1.748.100 – Rp 2.256.700Golongan II:IIa: Rp 1.748.100 – Rp 2.833.900IIb: Rp 1.748.100 – Rp 2.954.800IIc: Rp 1.748.100 – Rp 3.078.700IId: Rp 1.748.100 – Rp 3.208.800Golongan III:IIIa: Rp 1.748.100 – Rp 3.558.600IIIb: Rp 1.748.100 – Rp 3.709.200IIIc: Rp 1.748.100 – Rp 3.866.100IIId: Rp 1.748.100 – Rp 4.029.600Golongan IV:IVa: Rp 1.748.100 – Rp 4.200.000IVb: Rp 1.748.100 – Rp 4.377.800IVc: Rp 1.748.100 – Rp 4.562.900IVd: Rp 1.748.100 – Rp 4.755.900IVe: Rp 1.748.100 – Rp 4.957.100Profil Asyifa Latief, Miss Indonesia 2010 yang Terseret Kasus Dugaan Korupsi Minyak PertaminaUntuk memudahkan proses pencairan gaji bulanan dan tunjangan, Taspen kini menyediakan layanan berbasis digital melalui aplikasi Andal by Taspen. Dengan aplikasi ini, pensiunan hanya perlu melakukan swafoto atau selfie sebagai bentuk autentikasi untuk mencairkan hak keuangan mereka, tanpa perlu datang langsung ke kantor pelayanan.Langkah ini merupakan bagian dari upaya modernisasi layanan untuk mempermudah akses dan mengurangi potensi penyalahgunaan, serta memberikan kenyamanan lebih bagi para pensiunan yang tersebar di berbagai daerah.***
Read More
Viral! Emak-Emak Terekam Curi Puluhan Kaleng Sarden Disembunyikan Dalam Tas Hingga Celana
Viral! Emak-Emak Terekam Curi Puluhan Kaleng Sarden Disembunyikan Dalam Tas Hingga Celana
Lingkaran.id - Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan aksi pencurian oleh seorang wanita paruh baya di sebuah toko. Dalam rekaman tersebut, sang pelaku terlihat pasrah saat aksinya mencuri kaleng-kaleng sarden berhasil digagalkan oleh pemilik toko yang memergokinya langsung di tempat kejadian.“Ibu di Pekanbaru kepergok pemilik toko curi kaleng sarden di dalam tasnya,"  tulis keterangan unggahan.Indonesia Lolos Semifinal Sudirman Cup 2025, Tantang Korea Selatan Usai Kalahkan Thailand 3-1!Dalam video yang beredar luas di media sosial, tampak jelas sang pelaku  digeledah oleh pemilik toko setelah gerak-geriknya mencurigakan. Saat diperiksa, satu per satu kaleng sarden ditemukan tersembunyi di berbagai bagian tubuhnya.Aksi pencurian tersebut dilakukan dengan rapi, memanfaatkan ruang di balik pakaian untuk menyembunyikan hasil curian tanpa diketahui. Pemilik toko terkejut saat menemukan lebih banyak kaleng sarden yang disembunyikan di baju dan celana yang dikenakannya.”Namun, ternyata bukan hanya di tas, barang-barang curian juga disembunyikan di balik baju dan celana yang dikenakan pelaku. Jumlah kaleng sarden yang berhasil disembunyikan pun cukup banyak," mengejutkan banyak pihak.Pemilik toko yang merasa dirugikan tampak tak bisa menahan amarahnya. Dalam video, terdengar suara penjual yang berteriak karena kesal dan kecewa atas kejadian tersebut. Ia menegaskan bahwa tindakan seperti ini menyebabkan kerugian bagi usahanya.Miss Indonesia 2010 Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Minyak Pertamina Senilai Rp 193,7 TriliunUnggahan video ini pun menuai reaksi beragam dari netizen. Banyak yang mengungkapkan keheranan mereka atas aksi pencurian yang tergolong nekat dan terorganisir.“Bisa banyak gitu ya disembunyikannya,” tambah netizen lain, heran dengan kemampuan pelaku menyembunyikan sejumlah besar barang.Belum diketahui apakah kasus tersebut sudah dilaporkan ke pihak berwajib atau bagaimana tindak lanjutnya.***
Read More
Viral! Bocah Temukan Minuman Berlabel Halal tapi Mengandung Babi di Minimarket
Viral! Bocah Temukan Minuman Berlabel Halal tapi Mengandung Babi di Minimarket
Lingkaran.id - Sebuah video yang memperlihatkan seorang anak kecil sedang memegang produk minuman kemasan dengan label mencengangkan mendadak menjadi sorotan warganet. Pasalnya, dalam tayangan yang viral tersebut, terlihat minuman tersebut memiliki dua label yang bertolak belakang: satu menyatakan "Halal" dan satu lagi mencantumkan keterangan bahwa produk itu "mengandung babi."Rekaman video itu pertama kali dibagikan melalui akun TikTok @mrs.allx pada hari Minggu, 4 Mei 2025. Dalam video berdurasi singkat tersebut, bocah tersebut tampak ragu untuk membeli minuman tersebut.Miss Indonesia 2010 Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Minyak Pertamina Senilai Rp 193,7 Triliun“Beli gak ya?," ujarnya.Pernyataan polos sang anak itu sontak memicu kehebohan di kalangan warganet. Banyak dari mereka melontarkan komentar penuh keheranan dan kekecewaan terhadap adanya label yang saling bertentangan di produk makanan atau minuman yang dijual di minimarket.“Gimana ini konsepnya?,” tulis warganet yang merasa bingung dengan label tersebut.Profil Asyifa Latief, Miss Indonesia 2010 yang Terseret Kasus Dugaan Korupsi Minyak PertaminaFenomena ini memunculkan kekhawatiran publik soal pengawasan dan akurasi pelabelan produk konsumsi, terutama yang menyangkut aspek sensitif seperti kehalalan. Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari pihak produsen maupun lembaga berwenang mengenai beredarnya produk dengan label ganda tersebut.***
Read More
Jenderal Gatot Nurmantyo Murka: Hercules Kurang Ajar, Sutiyoso Tidak Mungkin Kudeta!
Jenderal Gatot Nurmantyo Murka: Hercules Kurang Ajar, Sutiyoso Tidak Mungkin Kudeta!
Lingkaran.id- Ketegangan politik nasional memanas setelah pernyataan keras dilontarkan oleh mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gat Nurmantyo. Ia angkat suara membela sahabat sekaligus sesama purnawirawan, Letjen (Purn) Sutiyoso, usai tokoh ormas GRIB, Rosario de Marshall alias Hercules, menyebut Sutiyoso dengan istilah merendahkan, “sudah bau tanah”. Dalam podcast bersama Refly Harun yang viral di YouTube sejak Kamis (1/5/2025), Gatot tak bisa menahan amarahnya dan mengecam keras ucapan Hercules.Sudirman Cup 2025: Skuad Merah Putih Hadapi Korea Selatan di Semifinal, Bisakah Ulangi Kejayaan 1989?"Hercules kurang ajar ini orang, tidak tahu diri, merasa paling hebat. Kalau udah pensiun, nggak ada di mata kirinya itu. Nggak dianggap itu," ujar Gatot dengan nada tinggi.Gatot menilai, tudingan bahwa Sutiyoso ingin melakukan kudeta terhadap pemerintahan yang sah sangat tidak masuk akal dan cenderung fitnah. Ia menyebut Sutiyoso sebagai tokoh senior yang memiliki integritas tinggi, baik saat di militer maupun dalam karier politiknya sebagai mantan Gubernur DKI Jakarta dan Kepala BIN.Isu Kudeta Dinilai Tak Masuk AkalPernyataan Hercules terkait dugaan rencana makar yang menyeret nama-nama purnawirawan militer menuai sorotan tajam dari banyak pihak. Gatot menilai, tuduhan tersebut bisa memecah belah bangsa dan tidak pantas dilontarkan oleh tokoh masyarakat seperti Hercules."Kalau tidak tahu sejarah, jangan asal bicara. Sutiyoso itu senior Kopassus, pejuang bangsa, bukan tipe pengkhianat konstitusi," tegas Gatot.Sudirman Cup 2025: Skuad Merah Putih Hadapi Korea Selatan di Semifinal, Bisakah Ulangi Kejayaan 1989?Setelah video tersebut beredar luas di media sosial, berbagai tokoh TNI purnawirawan lainnya pun mulai memberikan komentar, menyayangkan adanya tuduhan tanpa bukti terhadap rekan-rekan sejawat mereka.Bahkan sejumlah warganet mulai menyuarakan solidaritas dengan tagar #BelaBangYos yang sempat masuk daftar trending X (dulu Twitter) pada Kamis malam.Isu ini berkembang di tengah atmosfer politik yang masih panas usai Pilpres 2024, di mana pasangan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka menang namun menuai kritik keras dari oposisi. Polarisasi tak hanya terjadi di kalangan sipil, tetapi mulai menyeret nama-nama dari jajaran militer purnawirawan.****
Read More
Indonesia Lolos Semifinal Sudirman Cup 2025, Tantang Korea Selatan Usai Kalahkan Thailand 3-1!
Indonesia Lolos Semifinal Sudirman Cup 2025, Tantang Korea Selatan Usai Kalahkan Thailand 3-1!
Lingkaran.id -Tim bulu tangkis Indonesia berhasil melangkah ke babak semifinal Sudirman Cup 2025 usai menundukkan Thailand dengan skor meyakinkan 3-1 di babak perempat final. Kemenangan ini membawa Indonesia selangkah lebih dekat ke final, dan akan menghadapi Korea Selatan di partai semifinal yang berlangsung hari ini, Sabtu (3/5), pukul 16.00 WIB, disiarkan langsung di Vidio. Laga melawan Thailand berlangsung sengit, namun para pemain Indonesia tampil solid di hampir semua sektor. Kemenangan penentu diraih dari partai ganda putri, saat pasangan Lanny Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti sukses mengatasi pasangan tangguh asal Thailand, Jhenicha Sudjaipraparat/Sapsiree Taerattanachai, dengan permainan agresif dan penuh determinasi.Perjalanan Indonesia di Sudirman Cup 2025Sebelumnya, Indonesia tampil sebagai juara Grup D setelah meraih kemenangan penting di fase grup. Dalam perempat final, mereka bertemu Thailand yang merupakan runner-up Grup A. Dengan formasi pemain yang solid dan strategi matang dari tim pelatih, Indonesia mampu menunjukkan performa yang konsisten.Sudirman Cup 2025: Skuad Merah Putih Hadapi Korea Selatan di Semifinal, Bisakah Ulangi Kejayaan 1989?Kemenangan atas Thailand membuka jalan bagi Indonesia untuk menantang Korea Selatan di semifinal, tim kuat yang dikenal memiliki rekor impresif di Sudirman Cup. Korea Selatan sendiri telah meraih empat gelar juara, menjadikannya salah satu tim paling berpengalaman di turnamen ini. Jadwal Semifinal Sudirman Cup 2025 Hari Ini:08.30 WIB – China vs Jepang16.00 WIB – Indonesia vs Korea Selatan (Live di Vidio)Hasil man city vs wolves, Gol De Bruyne Antar City Menang Tipis 1-0 di EtihadPeluang Indonesia ke FinalDengan skuad berisi 19 atlet terbaik, terdiri dari 11 pemain putra dan 8 pemain putri, Indonesia menaruh harapan besar pada generasi muda dan pemain andalan yang tampil impresif sepanjang turnamen. Tantangan dari Korea Selatan tentu tak mudah, namun semangat juang dan dukungan publik Tanah Air diharapkan menjadi dorongan besar bagi tim Merah Putih.Sudirman Cup adalah ajang beregu campuran dua tahunan yang pertama kali digelar pada 1989 di Jakarta. Hingga 2025, China menjadi penguasa dengan 13 gelar, disusul Korea Selatan (4), dan Indonesia (1).Kini, harapan untuk meraih gelar kedua terbuka lebar. Semoga perjuangan tim bulu tangkis Indonesia membuahkan hasil maksimal.****
Read More
Miss Indonesia 2010 Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Minyak Pertamina Senilai Rp 193,7 Triliun
Miss Indonesia 2010 Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Minyak Pertamina Senilai Rp 193,7 Triliun
Lingkaran.id - Kejaksaan Agung Republik Indonesia memeriksa mantan Miss Indonesia 2010, Asyifa Syafningdyah Putriambami Latief, sebagai saksi dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait tata kelola minyak mentah dan produk kilang di lingkungan PT Pertamina, Sub Holding, serta Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) pada periode 2018 hingga 2023.Pemeriksaan terhadap Asyifa dilakukan pada Jumat, 2 Mei 2025, bersamaan dengan delapan saksi lainnya. Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Harli Siregar. Ia menyatakan bahwa terdapat miskomunikasi awal mengenai kehadiran Asyifa, namun akhirnya pemeriksaan tetap berlangsung di hari yang sama.Profil Asyifa Latief, Miss Indonesia 2010 yang Terseret Kasus Dugaan Korupsi Minyak Pertamina“Asyifa hadir dan diperiksa hari ini. Statusnya masih sebagai saksi dalam perkara ini,” ujar Harli pada Jumat (2/5/2025).Asyifa diketahui menjabat sebagai Senior Officer External Comm Media di PT Pertamina International Shipping. Ia disebut-sebut menerima aliran dana dari salah satu tersangka, yakni Gading Ramadhan Joedo, yang menjabat sebagai Komisaris PT Jenggala Maritim dan Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak. Gading merupakan satu dari tiga pihak swasta yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi besar ini.Selain Asyifa, penyidik juga memeriksa sejumlah pejabat dan staf yang bekerja di anak usaha Pertamina maupun perusahaan mitra. Mereka antara lain:AB – VP Crude & Product Trading & CommercialWB – Direktur PT Chevron Pacific IndonesiaSA – Manager Tonnage Management, PT Pertamina International ShippingMG – Manager Treasury, PT Pertamina International ShippingRP – Staf PT Pertamina International ShippingHASM – VP Crude & Gas Operation, PT Pertamina International Shipping (2021–2023)AS – VP Tonnage Management & Service, PT Pertamina International Shipping (2022–2023)ATW – Staf Fungsi Crude Trading ISC PertaminaPemeriksaan terhadap mereka dilakukan untuk menggali informasi lebih lanjut terkait peran masing-masing dalam skema dugaan korupsi yang melibatkan tata kelola minyak mentah dan produk kilang.Dalam kasus ini, Kejagung telah menetapkan sembilan orang sebagai tersangka. Enam di antaranya merupakan pejabat dari anak perusahaan Pertamina, yaitu:Riva Siahaan (RS) – Direktur Utama PT Pertamina Patra NiagaYoki Firnandi (YF) – Direktur Utama PT Pertamina International ShippingSani Dinar Saifuddin (SDS) – Direktur Feedstock and Product Optimization PT Kilang Pertamina InternasionalAgus Purwono (AP) – VP Feedstock Management PT Kilang Pertamina InternasionalMaya Kusmaya (MK) – Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga PT Pertamina Patra NiagaEdward Corne (EC) – VP Trading Operation PT Pertamina Patra NiagaSementara itu, dari sektor swasta, tiga broker yang dijadikan tersangka ialah:Muhammad Kerry Adrianto Riza (MKAR) – Pemilik manfaat (beneficial owner) PT Navigator KhatulistiwaDimas Werhaspati (DW) – Komisaris PT Navigator Khatulistiwa dan PT Jenggala MaritimGading Ramadhan Joedo (GRJ) – Komisaris PT Jenggala Maritim dan Direktur Utama PT Orbit Terminal MerakSudirman Cup 2025: Skuad Merah Putih Hadapi Korea Selatan di Semifinal, Bisakah Ulangi Kejayaan 1989?Dugaan kerugian negara akibat praktik korupsi dalam kasus ini ditaksir mencapai Rp 193,7 triliun. Para tersangka dikenai sangkaan berdasarkan Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 juncto Pasal 18 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.Kejaksaan Agung menegaskan bahwa proses penyidikan akan terus dilakukan secara menyeluruh, termasuk memeriksa aliran dana dan pihak-pihak yang diduga menerima keuntungan dari praktik yang melanggar hukum ini.***
Read More
Profil Asyifa Latief, Miss Indonesia 2010 yang Terseret Kasus Dugaan Korupsi Minyak Pertamina
Profil Asyifa Latief, Miss Indonesia 2010 yang Terseret Kasus Dugaan Korupsi Minyak Pertamina
Lingkaran.id -Nama Asyifa Latief kembali menjadi perbincangan publik setelah ia diperiksa oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengelolaan minyak mentah dan produk kilang Pertamina periode 2018–2023. Pemeriksaan ini dilakukan Jumat, 2 Mei 2025, bersamaan dengan delapan saksi lainnya dari kalangan internal Pertamina dan perusahaan mitra. Asyifa diduga menerima aliran dana dari tersangka Gading Ramadhan Joedo (GRJ), Komisaris PT Jenggala Maritim dan Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak, dalam periode waktu 2022 hingga 2024. Namun, hingga kini belum ada pernyataan resmi dari Asyifa terkait tuduhan tersebut.Publik pun bertanya-tanya, siapa sebenarnya Asyifa Latief?Siapa Asyifa Latief?Nama lengkapnya adalah Asyifa Syafningdyah Putrambami Latief, namun lebih dikenal sebagai Asyifa Latief. Ia lahir di Bandung pada 20 September 1988, dan mulai dikenal luas publik setelah memenangkan gelar Miss Indonesia tahun 2010, mewakili provinsi Jawa Barat.Dengan pembawaannya yang cerdas dan elegan, Asyifa menjadi simbol perempuan muda Indonesia yang berprestasi. Setelah ajang Miss Indonesia, ia mewakili Indonesia di kontes internasional Miss World 2010 yang digelar di Sanya, China.Sudirman Cup 2025: Skuad Merah Putih Hadapi Korea Selatan di Semifinal, Bisakah Ulangi Kejayaan 1989?Karier dan Aktivitas Pasca Miss IndonesiaUsai masa jabatannya sebagai Miss Indonesia, Asyifa aktif di berbagai bidang, termasuk dunia hiburan dan bisnis. Ia dikenal sebagai presenter, model, serta menjalankan beberapa usaha pribadi. Selain itu, Asyifa juga kerap menjadi pembicara dalam kegiatan sosial, pendidikan, dan pemberdayaan perempuan.Aktif di media sosial, Asyifa memiliki ribuan pengikut yang mengikuti aktivitas kesehariannya. Ia dikenal menjaga citra positif dan jauh dari isu miring hingga akhirnya namanya disebut dalam proses hukum yang tengah disorot nasional.Hasil man city vs wolves, Gol De Bruyne Antar City Menang Tipis 1-0 di EtihadTerseret Skandal Korupsi Minyak PertaminaKeterlibatannya dalam kasus dugaan korupsi ini menjadi perhatian luas. Kejagung tengah mengusut kasus yang merugikan keuangan negara dan menyeret berbagai tokoh, termasuk pejabat dan pelaku bisnis. Kasus ini disebut-sebut sebagai salah satu skandal korupsi energi terbesar dalam lima tahun terakhir.Kejagung menegaskan bahwa pemeriksaan terhadap Asyifa masih dalam kapasitas sebagai saksi, dan proses penyelidikan terus berjalan untuk mengungkap seluruh rangkaian aliran dana dan pihak-pihak yang terlibat.***
Read More
Miris! Buruh Tekstil Hanya Digaji Rp 1.000 per Bulan, Begini Kornologinya
Miris! Buruh Tekstil Hanya Digaji Rp 1.000 per Bulan, Begini Kornologinya
Lingkaran.id - Kasus memilukan menimpa Sugiyatmo (50), seorang buruh pabrik tekstil asal Desa Karangmojo, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar. Pria yang telah mengabdi di perusahaan tekstil sejak 1993 itu mengaku hanya menerima upah sebesar Rp 1.000 setiap bulannya setelah dirinya terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) pada pertengahan 2024 lalu.Peristiwa ini menjadi sorotan publik setelah pengakuan Sugiyatmo viral di berbagai media. Ia menceritakan bahwa sejak dirumahkan pada Juli 2024, perusahaan tempatnya bekerja tetap mentransfer sejumlah uang ke rekeningnya tiap bulan. Namun, jumlah yang diterimanya jauh dari kata layak hanya Rp 1.000 per bulan.Kejam! Anak Diduga Biarkan Ibunya Terendam di Dalam Lumpur Seharian"Awalnya saya diberhentikan sementara sejak Juli 2024. Tapi yang bikin kaget, ternyata setiap bulan hanya dikirim Rp 1.000 ke rekening saya. Saya merasa dipermainkan," ungkap Sugiyatmo, Jumat (2/5/2025).Menolak diam, Sugiyatmo langsung mengadukan nasibnya ke Ketua Federasi Serikat Pekerja Kimia, Energi dan Pertambangan (FSP KEP) Karanganyar, Danang Sugiyanto. Laporan tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan pemanggilan pihak perusahaan oleh Dinas Perdagangan, Perindustrian, dan Tenaga Kerja (Disdagperinaker) Karanganyar.Dalam pertemuan mediasi tersebut, perwakilan HRD perusahaan berdalih bahwa transfer Rp 1.000 dilakukan untuk mencegah rekening para karyawan nonaktif menjadi tidak aktif.“Pihak HRD mengklaim bahwa ini bukanlah permainan. Mereka menyebut hal itu sebagai cara untuk menjaga agar rekening para buruh tetap hidup,” jelas Sugiyatmo.Ternyata, Sugiyatmo bukan satu-satunya korban. Kasus serupa juga dialami oleh sejumlah rekan kerjanya. Merasa dirugikan, mereka kemudian bersatu untuk menempuh jalur hukum dengan menggugat perusahaan ke Pengadilan Hubungan Industrial (PHI).Danang Sugiyanto mengungkapkan, sedikitnya ada delapan kelompok buruh, masing-masing beranggotakan 10 hingga 15 orang, yang telah mendaftarkan gugatan. Sebagian besar dari gugatan tersebut sudah diputus oleh majelis hakim yang mewajibkan perusahaan membayar penuh hak-hak para buruh yang dirumahkan."Saat ini kami masih menunggu respons dari perusahaan selama tenggat waktu 14 hari sejak putusan dibacakan," ujar Danang.Lima Bansos Dipastikan Cair pada Mei 2025, Ini Daftar dan Cara MengeceknyaSementara itu, Sugiyatmo kini harus bekerja serabutan demi menyambung hidup bersama keluarga kecilnya. Ia mengaku tak menyangka akan mendapatkan perlakuan semacam ini setelah lebih dari tiga dekade bekerja di perusahaan tersebut.“Sejak lulus STM saya langsung kerja di situ. Sudah 32 tahun saya mengabdi, baru kali ini saya diperlakukan seperti ini. Saat ini saya kerja serabutan apa saja untuk tetap bisa menghidupi keluarga,” kata Sugiyatmo dengan nada lirih.Kasus ini menambah panjang daftar persoalan ketenagakerjaan di Tanah Air yang menuntut perhatian serius dari pemerintah dan pemangku kebijakan.***
Read More
Berita Populer Bulan ini
Elearning Course Thinkedu
Berita Terbaru
Pilih yang terbaik