PNS Bersiap Nikmati Kesejahteraan Baru, Gaji Disetarakan dengan Pegawai BUMN
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Kabar gembira menyelimuti Aparatur Sipil Negara (ASN) di Tanah Air. Masa depan cerah menanti para Pegawai Negeri Sipil (PNS), TNI, dan Polri karena pemerintah tengah bersiap menyiapkan sistem perbaikan kesejahteraan baru bagi abdi negara tersebut.Pemerintah akan meluncurkan sistem perbaikan penghasilan yang akan disertakan dalam rancangan peraturan pemerintah (RPP) tentang manajemen pegawai ASN. Keputusan ini diambil dalam rangka memberikan pengakuan lebih kepada para ASN yang telah berkontribusi besar dalam pembangunan negara.Adu Jotos Sengit Dua Pria Akibat Senggolan MotorDalam sistem baru ini, gaji ASN, termasuk PNS, TNI, dan Polri, akan disetarakan dengan penghasilan atau gaji pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan motivasi para ASN dalam menjalankan tugasnya.RPP tentang manajemen pegawai ASN sendiri merupakan aturan turunan dari Undang-undang Nomor 20 Tahun 2023 yang baru saja diresmikan sebagai pengganti UU No. 5/2014.Momen Kocak di Konser Coldplay, Chris Martin Berikan Pantun "Pinjam Dulu Seratus"Rencananya, RPP ini akan disusun oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) bersama instansi terkait lainnya. Penyusunan RPP diharapkan selesai dalam waktu enam bulan setelah UU No. 20/2023 disahkan pada 31 Oktober 2023 oleh Presiden Joko Widodo.Keputusan ini disambut positif oleh para ASN, yang menganggapnya sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi dan kontribusi mereka dalam melayani masyarakat dan negara. Pemerintah berharap langkah ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan ASN, tetapi juga mendukung semangat kerja dan profesionalisme dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan di Indonesia.***
Read More Adu Jotos Sengit Dua Pria Akibat Senggolan Motor
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id - Kejadian dramatis terjadi di jalan raya dekat TL Jembatan Merah, Gunung Sahari, Jakarta Pusat, ketika dua pria terlibat dalam adu jotos yang sengit setelah senggolan motor memicu perselisihan.Bermula dari senggolan antara kedua kendaraan bermotor, situasi cepat memanas menjadi konfrontasi fisik yang menghebohkan pengguna jalan di sekitarnya. Keduanya terlibat dalam adegan smackdown yang sulit dipisahkan oleh orang lain yang berada di lokasi.Momen Kocak di Konser Coldplay, Chris Martin Berikan Pantun "Pinjam Dulu Seratus"Menurut saksi mata, kejadian ini terjadi pada sore hari ketika lalu lintas sedang ramai. Senggolan antara kedua motor memicu pertengkaran yang semakin meruncing, dan tanpa diduga, keduanya mulai terlibat dalam aksi adu jotos di tengah jalan raya yang padat.Terlihat dari video beredar kedua pemotor yang tengah melaju mengalami senggolan sehingga membuat salah satu pria terjatuh dari motornya, tiba-tiba pemotor tersebut langsung berdiri dan langsung menghampiri pemotor yang menyenggolnya dan memukulnya.Seorang Pria Ditusuk Temannya Sendiri, Usai Bilang 'Boleh Pinjam Uang Tapi Bayar Pakai Istri'Video amatir yang merekam kejadian tersebut segera viral di media sosial, menunjukkan kedua pria tersebut terlibat dalam baku hantam yang sengit. Upaya warga sekitar dan pengguna jalan lainnya untuk memisahkan keduanya tampak sulit karena adu fisik yang intens.Pengguna jalan dan warga sekitar segera berusaha melerai keduanya untuk mengendalikan situasi. Keduanya akhirnya berhasil dipisahkan usai baku hantam lantaransenggolan motor tersebut. Masyarakat dihimbau untuk selalu menjaga ketertiban di jalan raya dan menyelesaikan konflik dengan cara-cara yang damai dan sesuai hukum.***
Read More Klaim Sukses Aksi Protes Konser Coldplay Tetap Dilaksanakan 'Kita Bukan Anti Konser'
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Akun Twitter @babehaldoMPR menegaskan bahwa aksi demonstrasinya untuk menolak konser Coldplay telah membuahkan hasil. Meski konser tetap dilaksanakan, pihak penyelenggara setuju untuk tidak menampilkan lambang LGBT selama pertunjukan.Dalam unggahan terbarunya, akun @babehaldoMPR menyampaikan rasa syukur dengan menegaskan bahwa aksinya tidak sia-sia namun telah membuahkan hasil usai melakukan aksi demonstrasinya.Momen Kocak di Konser Coldplay, Chris Martin Berikan Pantun "Pinjam Dulu Seratus""ALHAMDULILLAH !! AKSI KITA MEMBAWA HASIL !! TIDAK BOLEH ADA LOGO LGBT SELAMA KONSER COLDPLAY !!! SILAHKAN KONSER SELAMA TIDAK ADA PROPAGANDA LGBT !! KAMI TOLAK LGBT BUKAN TOLAK KONSER !! ALLAHU AKBAR !! kita emangg anti LGBT bukan anti konser, paham kalian."Meskipun pihak penyelenggara konser Coldplay belum memberikan pernyataan resmi terkait klaim tersebut, namun beberapa sumber menyebutkan bahwa ada pembicaraan antara pihak penyelenggara dan pihak yang melakukan aksi demonstrasi terkait permintaan untuk menghindari tampilnya simbol-simbol LGBT selama konser.Diketahui sebelumnya aksi protes terhadap konser Coldplay sebelumnya mencuat di media sosial, dengan kelompok yang mengklaim menolak konser tersebut atas dasar ideologi keagamaan.Polisi Amankan Sejumlah Pria Pungli Tak Berizin Berkedok Agama, Paksa Warga Hingga Masuk Ke RumahSebuah kelompok demonstran yang mengenakan atribut Palestina menyuarakan penolakan mereka terhadap rencana konser Coldplay dengan menegaskan “Lebih Baik Batalkan Konser Coldplay!! Jangan Sampai Terjadi Hal-hal yang Tidak Diinginkan!”Dalam pernyataan mereka, para pendemo mengungkapkan kekhawatiran bahwa melanjutkan konser tersebut bisa menimbulkan ketegangan dan konflik yang tidak diinginkan. Mereka memperingatkan bahwa memaksa konser berlangsung dapat dianggap sebagai tantangan terhadap umat, yang berpotensi menciptakan ketegangan lebih lanjut.***
Read More Momen Kocak di Konser Coldplay, Chris Martin Berikan Pantun "Pinjam Dulu Seratus"
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Konser Coldplay yang digelar di Jakarta memberikan pengalaman tak terlupakan bagi para penggemar, terutama saat sang vokalis, Chris Martin, tampil dengan momen lucu yang menghibur ribuan penonton yang memadati venue konser.Pada malam konser yang dihelat di salah satu stadion GBK Jakarta, Chris Martin menyajikan pertunjukan musik spektakuler sekaligus menunjukkan sisi humor yang mengundang gelak tawa dari penonton. Momen kocak terjadi ketika Chris Martin membacakan pantun sambil bermain piano.Polisi Amankan Sejumlah Pria Pungli Tak Berizin Berkedok Agama, Paksa Warga Hingga Masuk Ke Rumah"Hari Selasa ujian fisika, giat belajar biar lulus. Apa kabar kota Jakarta, boleh dong pinjam seratus," nyanyi Chris Martin dengan nada riang, sambil tersenyum lebar. Para penonton langsung merespons dengan tawa yang riuh, memenuhi seluruh stadion dengan keceriaan.Momen ini menjadi sorotan utama di media sosial, di mana video penyanyian "Pinjam Dulu Seratus" oleh Chris Martin segera menjadi viral. Netizen pun memberikan berbagai komentar positif terkait kekocakan dan kreativitas vokalis Coldplay tersebut.Panitia Temukan Berbagai Jenis Jimat Dibawa Peserta Dalam Mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar CPNSChris Martin, yang selalu dikenal dengan interaksinya yang hangat dengan penonton, berhasil menciptakan momen yang tidak terlupakan dalam konser kali ini.Selain memberikan performa musik yang memukau, kehadiran sang vokalis yang energetik ini membawa kebahagiaan kepada semua yang hadir, menjadikan konser Coldplay di Jakarta sebuah kenangan yang tak terlupakan.***
Read More Seorang Pria Ditusuk Temannya Sendiri, Usai Bilang 'Boleh Pinjam Uang Tapi Bayar Pakai Istri'
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Seorang pria berinisial MY (49), warga Kalasan, Sleman, menjadi korban penusukan yang dilakukan oleh temannya sendiri berinisial D (49). Kejadian tragis ini terjadi pada Sabtu (12/11/2023) lalu, dan pelaku kini telah berhasil ditangkap dan ditahan oleh pihak kepolisian.Kasat Reskrim Polresta Sleman, AKP Riski Adrian, mengungkapkan bahwa insiden penganiayaan dan penusukan itu melibatkan dua individu yang sebelumnya memiliki hubungan baik.Viral, Diduga ASN diarahkan untuk memilih Ganjar Pranowo dari PDIPKeduanya adalah teman dekat, sering nongkrong bersama, dan bahkan pernah bekerja bersama. Namun, konflik timbul karena adanya rasa sakit hati yang dirasakan oleh pelaku terhadap korban."Antara korban dan pelaku adalah kawan dekat, kawan nongkrong bareng, kawan kerja bareng. Namun, ada hal yang pelaku sakit hati kepada korban," ungkap AKP Riski Adrian dalam rilis kasus di Mapolresta Sleman pada Selasa (14/11/2023).Motif dari penusukan ini ternyata berkaitan dengan konflik uang. Pelaku merasa kesal terhadap perkataan korban yang menyatakan bersedia meminjamkan uang asal dibayar dengan tubuh istri pelaku."(Terkait) pinjam meminjam uang sama korban, namun perkataan korban 'boleh aku pinjamkan uang namun istrimu saya pakai atau berhubungan tubuh dengan saya'," kata AKP Riski Adrian, menjelaskan pernyataan yang menjadi pemicu konflik tersebut.Polisi Amankan Sejumlah Pria Pungli Tak Berizin Berkedok Agama, Paksa Warga Hingga Masuk Ke RumahPerkataan tersebut ternyata meninggalkan bekas di pikiran pelaku, yang akhirnya memutuskan untuk mengeksekusi tindakan tragis tersebut. Pada malam kejadian, pelaku dan korban bertemu untuk menenggak minuman keras.Saat itulah, pelaku kembali teringat perkataan yang menyinggung itu dan langsung menusuk korban dengan menggunakan pisau yang tersedia di lokasi kejadian.Saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini. Pelaku akan dihadapkan pada proses hukum sesuai dengan perbuatannya yang mengancam keselematan nyawa korban.***
Read More Tumbangkan Lawan! Tim Futsal Universitas Bina Darma Raih Juara 3 di Turnamen Dekan Cup Unsri 7.0 2023
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Tim futsal Universitas Bina Darma berhasil meraih prestasi membanggakan dengan meraih juara 3 pada turnamen futsal Dekan Cup Unsri 7.0 2023.Turnamen ini diadakan oleh Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya (Unsri) dan berlangsung di Gor Dempo Jakabaring Palembang, mulai dari tanggal 12 hingga 13 November 2023.Sebanyak 16 tim futsal dari berbagai universitas di Palembang turut berpartisipasi dalam kompetisi ini, yang mengangkat tema "rise up the spirit of competition". Universitas Bina Darma berhasil menunjukkan kualitasnya dengan meraih posisi ketiga dalam pertandingan yang ketat.Dosen Universitas Bina Darma Raih Penghargaan "Best Track Paper Award" Pada ICIT 2023 MalaysiaSebelas mahasiswa dari Universitas Bina Darma yang memperkuat tim futsal tersebut antara lain:Hariansyah Riski PutraKrisnaValentino S. DuwitAldi RenaldoKms. M. Faqih J.Ridho ArbainAnugrah Dwi PutraRenaldyKgs. M. Fijai FahleviM. Fikri RafliansyahArdiantoPelaksanaan turnamen ini melibatkan berbagai tahap kompetisi, dimulai dari fase 16 besar hingga babak final. Tim futsal Bina Darma berhasil mengalahkan tuan rumah Unsri pada fase 16 besar, melanjutkan perjuangan dengan melawan Universitas UMP di babak 8 besar, dan bertemu dengan Polsri di babak semifinal. Meskipun tidak berhasil melaju ke final, mereka berhasil mengamankan posisi ketiga dengan mengalahkan Universitas MDP dalam pertandingan sengit dengan skor tipis 1-0.Dosen Universitas Bina Darma, Direktorat Kemahasiswaan Novri Hadinata, M.Kom., dan Manajer Kegiatan, Kreativitas, Beasiswa dan Prestasi Mahasiswa R.M. Nasrul Halim D., M.Kom., menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat atas prestasi yang diraih oleh Tim futsal Bina Darma.Kapten tim, Hariansyah mengungkapkan bahwa kunci kesuksesan mereka adalah kerja keras dan keyakinan terhadap proses. Meskipun mengalami kekalahan sebelumnya, tim ini tetap sabar dan fokus hingga mencapai posisi ketiga dalam turnamen ini."Kerja keras yang akhirnya membuahkan hasil dan percaya akan proses karena sebelum sebelum nya tim kami mengalami kekalahan dan kami terus sabar hingga bisa mencapai posisi 3 kali ini," ujar HariansyahDSRG Universitas Bina Darma Sukses Gelar Workshop Penyusunan Peta Jalan Penelitian & Manfaat Social Network AnalysisHarapan ke depannya, tim Futsal Bina Darma berharap mendapatkan dukungan penuh dari Universitas dalam setiap kompetisi yang diikuti. Mereka juga berambisi untuk terus mencetak prestasi yang lebih gemilang di masa mendatang.Sebagai penghargaan atas prestasi tim Futsal Bina Darma menerima hadiah berupa piala, uang tunai, serta sertifikat juara.Tim Futsal Bina Darma Juga menyatakan kesiapan untuk menghadapi event-event futsal selanjutnya, termasuk Liga Mahasiswa, dengan harapan dapat terus menaikkan nama Universitas Bina Darma di kancah futsal Palembang maupun nasional.
Read More Polisi Amankan Sejumlah Pria Pungli Tak Berizin Berkedok Agama, Paksa Warga Hingga Masuk Ke Rumah
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Aparat keamanan berhasil mengungkap praktik pungutan liar (pungli) tak berizin berkedok agama di daerah Rawabuaya, Cengkareng, Jakarta Barat pada tanggal 13 November 2023. sejumlah pria diamankan setelah terbukti terlibat dalam pemungutan sumbangan yang tidak memiliki izin resmi dari RT atau RW setempat.Praktik pungutan liar atau pungli yang dilakukan oleh sejumlah pria tersebut mengatasnamakan kegiatan keagamaan, dimana warga diharapkan memberikan sumbangan untuk keperluan keagamaan setempat.Panitia Temukan Berbagai Jenis Jimat Dibawa Peserta Dalam Mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar CPNSNamun, tidak ada izin resmi dari RT atau RW yang memberikan legitimasi untuk melakukan pungutan tersebut. terlihat dalam video teresebut seorang petugas kepolisian menghitung uang yang telah diambil oleh sejumlah pria tersebut dengan total dua juta seratus tujuh puluh enam ribu.Tidak hanya melakukan pungutan liar, petugas juga mengungkapkan bahwa para pria tersebut memaksa warga untuk memberikan uang sumbangan dan langsung masuk kerumah warga tanpa izin."Kami mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah percaya jika ada pemungutan sumbangan masuk wilayah tanpa surat izin resmi dari pihak berwenang," tegas pihak keamanan setempat.Siswi MTs Berusia 13 Tahun Dicabuli Hingga Diperkosa Tiga Pemuda Di KontrakanPraktik pungli yang berkedok agama seringkali mengecoh masyarakat, dan kasus ini menjadi peringatan bahwa masyarakat perlu waspada dan selalu meminta surat izin resmi dari pihak berwenang setempat sebelum memberikan sumbangan apapun.Pihak berwajib sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini, dan akan mengambil langkah-langkah tegas sesuai dengan hukum yang berlaku untuk menindaklanjuti praktik pungli yang merugikan masyarakat.***
Read More Panitia Temukan Berbagai Jenis Jimat Dibawa Peserta Dalam Mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar CPNS
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Petugas Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) meningkatkan ketatnya penggeledahan badan terhadap peserta Seleksi Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (SKD CPNS) menyusul temuan sejumlah peserta yang membawa jimat."Panitia masih menemukan beragam jimat saat dilakukan penggeledahan badan ketika peserta hendak memasuki ruang ujian," ujar Kadiv Administrasi Kanwil Kemenkumham Jatim, Saefur Rochim, di Surabaya, pada Minggu (12/11/2023).Siswi MTs Berusia 13 Tahun Dicabuli Hingga Diperkosa Tiga Pemuda Di KontrakanSaefur Rochim menjelaskan bahwa berbagai macam jimat ditemukan selama penggeledahan, termasuk jimat jenis rajah, gulungan kertas yang ditulis dengan huruf tertentu, garam, hingga bunga kantil yang dibungkus dengan kain putih.Tindakan penggeledahan yang lebih ketat ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan kelancaran pelaksanaan ujian CPNS. Pihak panitia berkomitmen untuk mencegah segala bentuk kecurangan atau upaya memanfaatkan benda-benda bertuah selama pelaksanaan seleksi."Kami berusaha melakukan pengawasan dan pengamanan secara maksimal agar proses seleksi CPNS berjalan dengan adil dan transparan," tambahnya.Miris! Seorang Wanita Terekam CCTV Tega Curi Uang Teman Sendiri di Jok Motor Saat Sedang ParkirPenggunaan jimat atau benda-benda bertuah dalam ujian sering kali dianggap sebagai upaya untuk mencari dukungan supranatural atau keberuntungan.Meski begitu, panitia seleksi tetap menegaskan bahwa keadilan dan keberhasilan dalam ujian harus didasarkan pada kemampuan dan pengetahuan sesungguhnya dari para peserta. Pihak Kemenkumham berharap seleksi CPNS dapat berjalan lancar dan menghasilkan calon pegawai yang berkualitas.***
Read More Miris! Seorang Wanita Terekam CCTV Tega Curi Uang Teman Sendiri di Jok Motor Saat Sedang Parkir
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Seorang wanita terekam dalam rekaman CCTV saat mencuri uang milik temannya sendiri di area parkir Distri Skywood Apparel, Jalan Raya Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.Menurut informasi yang diterima, kejadian tersebut terjadi ketika pelaku, yang saat itu sedang mengantar temannya berbelanja, tiba-tiba mengambil dompet dari dalam jok motor temannya.Seorang Ibu Tega Jual Dan Tawarkan Anaknya untuk Kawin Kontrak dengan WNA Mesir Akibat Pinjol"Kronologisnya, ketika temannya sedang membayar belanjaan, pelaku langsung mengambil dompet dari motor temannya," ungkap sumber melalui pesan singkat.Dari tangan pelaku, diketahui bahwa ia berhasil mencuri uang senilai Rp1.650.000 dari dompet temannya.Sumber juga memberikan informasi bahwa korban, yang telah memiliki bukti otentik berupa rekaman CCTV yang merekam aksi pelaku, telah meminta agar uangnya dikembalikan. Namun, pelaku tidak mengakui perbuatannya dan menolak untuk mengembalikan uang yang telah dicurinya.Siswi MTs Berusia 13 Tahun Dicabuli Hingga Diperkosa Tiga Pemuda Di KontrakanKorban, yang masih dalam keadaan shock menyusul peristiwa yang terjadi, mengaku tidak menyangka bahwa temannya sendiri mampu melakukan tindakan sekejam ini.Kasus ini membuat publik terkejut dan bertanya-tanya tentang motivasi di balik perbuatan pelaku yang tega mencuri uang dari teman sendiri. Pihak berwajib diharapkan segera mengambil langkah untuk menangani kasus ini dan menjalankan proses hukum yang sesuai.
Read More Universitas Bina Darma Perkuat Sinergi dengan Universitas Dalam dan Luar Negeri untuk Mewujudkan Unggul Tahun 2025
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Universitas Bina Darma (UBD) terus mengukuhkan posisinya sebagai pusat pendidikan unggulan dengan menandatangani sejumlah Memorandum of Understanding (MoU) dengan berbagai universitas dalam dan luar negeri serta sejumlah instansi.Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya nyata untuk berkontribusi dalam kemajuan anak bangsa dan mewujudkan visi unggul tahun 2025, sesuai dengan visi UBD.Tournament Pencak Silat PSHT UBD Ditutup Dengan Meriahnya Acara Penyerahan Piala Rektor Tahun 2023Dr. Yanti Pasmawati, S.T., M.T., Wakil Rektor Universitas Bina Darma bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama, menyampaikan harapannya terkait kerjasama tersebut tidak hanya jalinan kerjasama antara universitas lokal, namun antar negara serta sejumlah instansi di bidang akademik riset, culture, pertukaran budaya, pelatihan dan kegiatan lainnya.MoU tersebut tidak hanya mencakup bidang akademik dan riset, tetapi juga berfokus pada pengembangan aspek budaya dan pertukaran pelajar. Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih luas bagi mahasiswa, meningkatkan kemampuan riset dosen, dan memperkaya atmosfer keilmuan di lingkungan kampus.Dalam suasana yang penuh antusiasme, beberapa universitas mitra yang terlibat dalam penandatanganan MoU antara lain dari berbagai negara. Kerjasama ini memberikan peluang bagi mahasiswa dan staf akademik untuk terlibat dalam program pertukaran, seminar, dan kegiatan kolaboratif lainnya.Open Tournament Pencak Silat PSHT UBD, 738 Peserta Bersaing Merebut Piala Rektor Universitas Bina Darma 2023Kerjasama ini merupakan langkah strategis Universitas Bina Darma untuk terus berkembang sebagai lembaga pendidikan yang unggul. Dengan bekerjasama dengan berbagai universitas di berbagai negara, kami yakin dapat menciptakan lingkungan belajar yang beragam dan memajukan mutu pendidikan universitas.Dengan komitmen ini, Universitas Bina Darma memperkuat perannya sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya fokus pada pembelajaran di dalam kelas, tetapi juga mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan global dan menjadi bagian dari masyarakat dunia yang lebih luas.***
Read More Siswi MTs Berusia 13 Tahun Dicabuli Hingga Diperkosa Tiga Pemuda Di Kontrakan
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Lahat berhasil meringkus tiga pemuda di Kabupaten Lahat, yaitu NR (20), MM (24), dan ADF (22), setelah melakukan aksi pemerkosaan terhadap seorang remaja putri berusia 13 tahun berinisial A. Kejadian tragis ini terjadi pada Senin, 30 Oktober 2023, pukul 18.30 WIB, di MTs Sabilul Mutaqqin, Jalan Poros, Kecamatan Lahat. Kasat Reskrim Polres Lahat, AKP Sapta Eka Yanto, menyampaikan bahwa kejadian tersebut bermula ketika tersangka NR, yang merupakan mantan pacar korban, mengajak korban untuk bertemu.Kekerasan Seksual di BEM FMIPA UNY Kabar Hoaks, Ini Motif Tersangka Pelaku Postingan"Tersangka NR, buruh bangsal batu, mengajak korban untuk bertemu di MTs Sabilul Mutaqqin. Saat tiba di lokasi, keduanya mengobrol, namun NR tiba-tiba menarik tangan korban dan melakukan aksi pemerkosaan," ujar AKP Sapta Eka Yanto pada Rabu (15/11/2023).Korban, yang sudah dikenal dengan NR pada tahun 2022, berusaha untuk melawan dan meninggalkan lokasi, namun NR dengan kejam mencabuli korban hingga korban tak berdaya. MM, yang juga berada di lokasi, ikut serta dalam aksi bejat tersebut. Kejadian ini terjadi di ruang kelas salah satu sekolah."Tak puas dengan kejadian tersebut, kedua tersangka, NR dan MM, ingin mengulangi perbuatannya. MM menghubungi korban dan mengajaknya ke kontrakannya, di mana korban kembali menjadi korban pemerkosaan," jelas AKP Sapta Eka Yanto.Korban juga mengalami pelecehan seksual dari tersangka ADF, teman kontrakan kedua tersangka sebelumnya. Kasus ini terungkap setelah korban memberanikan diri menceritakan kejadian yang dialaminya kepada orangtuanya.Pria Berinisial SJ Diringkus Polisi Usai Cabuli Puluhan Pelajar SMP Sesama JenisKetiga tersangka, yang merupakan buruh pembuat batu bata dan tinggal dalam satu rumah kontrakan, kini telah ditangkap dan diamankan di Polres Lahat untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut."Ketiga pelaku ini terancam dijerat pasal perlindungan anak dengan ancaman pidana penjara 15 tahun," tambah AKP Sapta Eka Yanto.Polres Lahat mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan segala bentuk kejahatan yang terjadi di sekitarnya guna menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua.***
Read More Dosen Universitas Bina Darma Raih Penghargaan "Best Track Paper Award" Pada ICIT 2023 Malaysia
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Terus bersinar Universitas Bina Darma bertabur prestasi kali ini lewat Assoc. Prof. Leon A. Abdillah, Dosen Program Studi Sistem Informasi dan Koordinator PUSLIT Inovasi TIK, Smart Systems, & Data Science di Universitas Bina Darma, meraih Penghargaan "Best Track Paper Award" pada The 6th International Conference on Innovation and Technopreneurship (ICIT 2023) yang diselenggarakan di INTI International University (INTI IU) Malaysia.Acara yang berlangsung pada tanggal 21-22 September 2023 di INTI IU, Nilai, Negeri Sembilan, Malaysia, bertujuan untuk mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations). Dengan tema "Embracing Transformation on Innovation and Creativity for a Sustainable Future", ICIT 2023 bertujuan untuk memfasilitasi berbagi ide kreatif mengenai inovasi dan technopreneurship sambil merangkul transformasi.DSRG Universitas Bina Darma Sukses Gelar Workshop Penyusunan Peta Jalan Penelitian &Manfaat Social Network AnalysisAssoc. Prof. Leon A. Abdillah mempresentasikan artikel berjudul "The Analysis of the Teacher's Experience with the Metaverse Platform," yang merupakan hasil kolaborasi dengan Heri Suroyo, S.Si., M.Kom. (Universitas Bina Darma), Sayfiyev Eldor Erkinovich (Tashkent University of Information Technologies, Uzbekistan), dan Alfin Hikmaturokhman (Institut Teknologi Telkom Purwokerto).Dalam tanggapannya, Ketua Program Studi Sistem Informasi, Nita Rosa Damayanti, Ph.D., menyatakan kebanggaannya atas prestasi yang telah diraih dan dapat menjadi motivasi lingkungan civitas akademik Universitas Bina Darma untuk terus melakukan riset dan melangkah maju.."Rekognisi internasional ini sangat positif untuk kemajuan Program Studi Sistem Informasi yang sudah Terakreditasi A dan siap untuk melanjutkan ke akreditasi internasional," ungkap Nita Rosa Damayanti, Ph.D.Rahmat Hidayat, Mahasiswa UBD Raih Gelar Harapan I Bujang Kampus Pada Grand Final BGK Sumsel 2023Sementara itu, Dekan Fakultas Sains Teknologi UBD, Dr. Tata Sutabri, mengekspresikan rasa bangganya karena pencapaian Dosen FST di tingkat internasional.Pihak INTI International University Malaysia juga mengucapkan terima kasih atas partisipasi aktif dari Assoc. Prof. Leon A. Abdillah dan seluruh peserta ICIT 2023, yang turut menciptakan suasana yang dinamis dan mendukung diskusi produktif serta peluang berjejaring yang lebih erat dalam kerja sama lainnya.***
Read More Seorang Pria Tertabrak Saat Hendak Mengisi Bensin Hingga Terjepit
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Kejadian tragis terjadi di sebuah stasiun pengisian bahan bakar, di mana seorang bapak terjepit oleh mobil saat sedang berusaha mengisi bensin. Insiden itu mengingatkan kita semua akan pentingnya tetap fokus saat berkendara.Terlihat mobil yang baru datang ke stasiun pengisian bahan bakar mengalami kehilangan kendali dan menabrak bapak yang baru saja keluar dari mobilnya untuk membuka tutup tangki mobilnya dan berdiri dibelakang mobilnya. Viral Para Mahasiswa Datangi Pernikahan Dosen 'Minta Tandatangani & Acc Makalah Laporan'Selang beberapa detik saat bapak tersebut sudah berada di belakang mobilnya secara tiba-tiba sebuah mobil melaju sehingga membuat bapak tersebut tertabrak dan terjepit di antara kedua kendaraan.Seorang petugas SPBU segera berlari ke arah bapak tersebut dan menolong serta membantu bapak tersebut keluar dan berjalan dari himpitan kedua mobil tersebut. Terlihat bapak tersebut sedang dalam kesakitan lantaran luka akibat ditabrak oleh pengendara tersebutGadis 21 Tahun Tewas Usai Dugem Bareng PacarKejadian ini menjadi pengingat bagi seluruh pengemudi untuk selalu tetap fokus saat mengemudi, dan berhati-hati di sekitar area stasiun pengisian bahan bakar serta keamanan dan kewaspadaan.
Read More DSRG Universitas Bina Darma Sukses Gelar Workshop Penyusunan Peta Jalan Penelitian & Manfaat Social Network Analysis
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Data Science Research Group Universitas Bina Darma, di bawah kepemimpinan Dr. Edi Surya Negara, M.Kom., menggelar Workshop secara hybrid yang berlangsung pada 11 November 2023.Acara tersebut merupakan yang kedua kalinya diselenggarakan oleh DSRG, dengan peserta yang hadir baik secara offline di Smart Class maupun online melalui Microsoft Teams Meeting.Rahmat Hidayat, Mahasiswa UBD Raih Gelar Harapan I Bujang Kampus Pada Grand Final BGK Sumsel 2023Ketua Riset Grup Mahasiswa di DSRG, Kanero Juniar, menjelaskan bahwa Workshop ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas penelitian dan inovasi di lingkungan universitas."Workshop ini diadakan untuk membahas penyusunan Peta Jalan Penelitian, suatu metode yang membantu memudahkan respon terhadap masalah, mengembangkan kerangka kerja penelitian, mempercepat pendanaan penelitian, dan mendukung pengambilan keputusan," ujar Kanero JuniarDr. Edi Surya Negara, M.Kom., Wakil Rektor Universitas Bina Darma bidang Riset, Inovasi, dan Teknologi, yang juga menjadi pembicara dalam acara ini, menjelaskan beberapa langkah dalam Penyusunan Peta Jalan Penelitian. Mulai dari menentukan tujuan penelitian, menggali informasi, menyusun rencana metodologi, hingga pelaksanaan riset, evaluasi, dan menentukan langkah selanjutnya.Dalam konteks penyusunan Peta Jalan Penelitian, Dr. Edi Surya Negara juga menyampaikan pentingnya penerapan Social Network Analysis sebagai acuan. Metode ini membantu memahami dan menganalisis hubungan serta pola keterkaitan antarindividu atau kelompok dalam suatu jaringan.Universitas Bina Darma Raih Prestasi Pada Internasional ISSHMIC 2023 : Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan"Kegiatan workshop yang dihadiri dengan antusias oleh peserta dari kalangan dosen dan mahasiswa, baik secara offline maupun online, diharapkan dapat menjadi pendorong pengembangan riset dan inovasi di Universitas Bina Darma, khususnya di lingkungan Data Science Research Group (DSRG)," tutup Rahmat Novrianda Dasmen, S.T., M.Kom., selaku Manajer Inovasi dan Kekayaan Intelektual.Workshop ini menjadi wadah bagi para peneliti dan akademisi untuk meningkatkan kualitas penelitian dan berbagi pengetahuan dalam menghadapi dinamika riset di era digital.***
Read More Kekerasan Seksual di BEM FMIPA UNY Kabar Hoaks, Ini Motif Tersangka Pelaku Postingan
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Kasus dugaan kekerasan seksual yang menggemparkan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) akhirnya mendapatkan titik terang setelah Polda DIY mengungkap bahwa kabar tersebut adalah hoaks.Tersangka pembuat postingan kontroversial berinisial RAN (19), seorang mahasiswa UNY asal Tegalrejo, Kota Yogyakarta, ditangkap pada Senin (13/11/2023).KPK Selidiki Dugaan Korupsi Pengadaan APD di Kementerian Kesehatan, Kerugian Capai Ratusan MiliarDalam konferensi pers, Dirreskrimsus Polda DIY, Kombes Pol Idham Mahdi, menjelaskan kronologi peristiwa ini. RAN membuat unggahan di akun media sosial dengan akun palsu yang menyebarkan informasi palsu tentang dugaan kekerasan seksual.Kombes Pol Idham Mahdi menyatakan bahwa RAN mengakui perbuatannya dan memberikan alasan bahwa tindakannya dilatarbelakangi oleh rasa sakit hati karena ditolak saat mendaftar di organisasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FMIPA UNY."Yang bersangkutan, berdasarkan keterangannya telah mengakui perbuatannya bahwa yang bersangkutan adalah yang memposting di akun X @UNYmfs," ujar Idham Mahdi.Motif lain dari RAN adalah rasa sakit hati karena ditegur oleh MF, salah satu anggota BEM FMIPA UNY, dalam sebuah kepanitiaan acara festival politik yang diadakan oleh organisasi tersebut.RAN kemudian memutuskan untuk membuat postingan yang menggambarkan dirinya sebagai korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh anggota BEM FMIPA UNY.Polisi berhasil menyita ponsel milik RAN dan mengamankan akun X yang digunakan untuk menyebarkan kabar bohong tersebut. RAN dijerat dengan pasal Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) dengan ancaman hukuman paling lama 10 tahun penjara.Pria Berinisial SJ Diringkus Polisi Usai Cabuli Puluhan Pelajar SMP Sesama JenisKepala Bagian Pemberitaan Polda DIY menyampaikan bahwa penangkapan RAN merupakan langkah tegas dalam menanggulangi penyebaran informasi palsu yang dapat merugikan nama baik individu dan lembaga.Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menyebarkan atau percaya pada informasi yang belum terverifikasi secara jelas.***
Read More Viral Para Mahasiswa Datangi Pernikahan Dosen 'Minta Tandatangani & Acc Makalah Laporan'
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Pernikahan sering kali dihadiri oleh momen-momen tak terduga yang membuat hari istimewa semakin berkesan. Namun, di sebuah acara pernikahan yang tengah viral memperlihatkan para mahasiswa yang hadir. dalam acara pernikahan.Pernikahan seorang dosen menjadi pusat perhatian ketika beliau, yang mengenakan seragam pernikahan daerah, duduk berdua dengan pengantin perempuannya. Namun, apa yang membuat acara tersebut semakin unik adalah kehadiran sejumlah mahasiswa yang tampaknya tidak bisa menahan diri.Gadis 21 Tahun Tewas Usai Dugem Bareng PacarTampak sejumlah mahasiswa yang hadir malah memanfaatkan momen ini untuk meminta tanda tangan dari sang dosen. Mereka membawa berkas makalah dan laporan yang perlu ditandatangani, seperti halnya suasana di kampus. Dosen yang terlihat antusias dan tidak keberatan, dengan senang hati menandatangani sejumlah dokumen yang diperlukan.Para tamu yang menyaksikan momen tersebut pun tertawa dan terhibur oleh kejadian tersebut. Beberapa bahkan ikut serta dalam antrean informal untuk mendapatkan tanda tangan dari sang dosen, menciptakan suasana yang santai dan penuh keceriaan di tengah-tengah pernikahan.KPK Selidiki Dugaan Korupsi Pengadaan APD di Kementerian Kesehatan, Kerugian Capai Ratusan MiliarMomen kejutan ini tentu saja menjadi pembicaraan hangat di kalangan mahasiswa dan staf akademik. Sementara pasangan pengantin tampak senang dengan kehadiran mahasiswa dan menganggapnya sebagai kejutan yang menyenangkan.Pernikahan tersebut menjadi awal dari kehidupan pernikahan yang bahagia, tetapi juga meninggalkan kenangan yang tak terlupakan bagi para tamu yang hadir, terutama para mahasiswa yang berhasil mendapatkan tanda tangan di acara yang penuh kebahagiaan ini.***
Read More KPK Selidiki Dugaan Korupsi Pengadaan APD di Kementerian Kesehatan, Kerugian Capai Ratusan Miliar
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah giat melakukan penyidikan terhadap dugaan korupsi pengadaan proyek alat pelindung diri (APD) di lingkungan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) selama tahun anggaran 2020-2022. Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri, mengungkapkan bahwa nilai proyek ini mencapai Rp3,3 triliun untuk lima set APD."Dugaan kerugian negara sementara ini diduga mencapai ratusan miliar Rupiah dan sangat mungkin berkembang," kata Ali Fikri di Gedung Merah Putih, Jakarta, pada Jumat (10/11).Pria Berinisial SJ Diringkus Polisi Usai Cabuli Puluhan Pelajar SMP Sesama JenisMeskipun KPK telah menetapkan tersangka, identitasnya belum diumumkan secara gamblang. Pengumuman nama tersangka dan konstruksi lengkap perkara akan dilakukan bersamaan dengan upaya penahanan."Penyidikan masih berjalan dengan ditetapkan beberapa pihak sebagai tersangka, namun sebagaimana kebijakan KPK saat ini, kami akan umumkan identitas para tersangka pada saat penahanan," terang Ali.KPK juga telah mengambil langkah preventif dengan mencegah lima orang untuk bepergian ke luar negeri terkait penanganan kasus dugaan korupsi ini. Pencegahan ini melibatkan dua Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tiga pihak swasta."Walaupun identitas kelima orang yang dicegah bepergian belum diungkapkan, informasi yang diperoleh menyebutkan bahwa mereka memiliki inisial BS (PNS), H (PNS), SW (swasta), AT (swasta), dan AIY (advokat)," kata Firli, salah satu pejabat KPK.Gadis 21 Tahun Tewas Usai Dugem Bareng PacarNamun, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi, menegaskan bahwa dugaan kasus korupsi terjadi sebelum kepemimpinan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin."Sepemahaman kami, ini terjadi pada masa sebelum pak BGS sebagai Menkes," ujar Nadia, yang juga menegaskan bahwa Kemenkes akan menunggu kelanjutan proses hukum dari KPK.***
Read More Pria Berinisial SJ Diringkus Polisi Usai Cabuli Puluhan Pelajar SMP Sesama Jenis
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Kejadian mengejutkan terjadi di Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, ketika seorang pria berinisial SJ (40 tahun) ditangkap oleh polisi setelah terbukti melakukan aksi pencabulan terhadap puluhan pelajar SMP. Kapolres Musi Rawas, AKBP Danu Agus Purnomo, melalui Kasat Reskrim, AKP Hari Dinar, mengungkapkan bahwa pelaku memiliki perilaku seks menyimpang.Kejadian ini terungkap setelah pelaku datang ke Polsek STL Ulu Terawas bersama seorang anak laki-laki berinisial LH, dengan niat melaporkan kehilangan handphone (HP) pada awalnya. Curiga terhadap pelaku, petugas melakukan pemeriksaan terpisah antara SJ dan LH.Gadis 21 Tahun Tewas Usai Dugem Bareng Pacar"Hasilnya, petugas menemukan bahwa di HP yang hilang tersebut terdapat rekaman pelecehan yang dilakukan pelaku terhadap sejumlah remaja laki-laki," kata AKP Hari Dinar.Selain LH, pelaku juga diakui sebagai pelaku pencabulan oleh LH sendiri. Dalam pengembangan lebih lanjut, polisi mengetahui bahwa SJ terakhir kali melakukan perbuatan cabul terhadap FO, seorang pelajar kelas IX SMP.Kejadian itu terjadi di teras salah satu sekolah di wilayah Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas, pada Selasa, 31 Oktober 2023, sekitar pukul 21.00 WIB."Pelaku mengiming-imingi memberikan uang sebesar Rp 50 ribu kepada korban dengan dalih untuk membeli paket internet agar mau melakukan seks oral," jelas AKP Hari Dinar. Korban, yang masih berstatus pelajar SMP, mengakui bahwa ia dipaksa melakukan tindakan menyimpang tersebut.Tak Terima Ditegur Parkir Sembarangan, Seorang Pria Sombongkan Dirinya Berpangkat BriptuMenurut pihak kepolisian, perbuatan cabul ini diduga dilakukan terhadap lebih dari satu korban, bahkan puluhan korban yang masih di bawah umur dan rata-rata berstatus sebagai pelajar SMP.Polisi saat ini terus melakukan pendalaman untuk mengungkap seluruh rangkaian kejadian serta memastikan keadilan bagi korban-korban yang terkena dampak dari tindakan yang tidak senonoh tersebut.***
Read More Gadis 21 Tahun Tewas Usai Dugem Bareng Pacar
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Seorang gadis berusia 21 tahun, berinisial PI, tewas tragis setelah menghabiskan malam dugem bersama pacarnya di Kafe Golden Star, area eks lokalisasi Teratai Putih atau yang lebih dikenal sebagai Kampung Baru, Palembang, Sumatera Selatan.Kejadian tersebut terjadi pada Sabtu malam, 11 November 2023, sekitar pukul 23.00 WIB. PI datang bersama pacarnya, berinisial JP (30 tahun), untuk menikmati malam di tempat hiburan malam tersebut.Tak Terima Ditegur Parkir Sembarangan, Seorang Pria Sombongkan Dirinya Berpangkat BriptuNamun, kejadian tragis terjadi sekitar pukul 04.00 WIB, Minggu pagi, ketika PI tiba-tiba kehilangan kesadaran. Dalam keadaan kritis, ia segera dilarikan ke RS Myria Palembang untuk mendapatkan perawatan medis. Meskipun telah menjalani perawatan intensif, PI akhirnya dinyatakan meninggal dunia.Keluarga korban yang merasa ada kejanggalan atas kejadian tersebut segera melaporkan insiden ini ke SPKT Polrestabes Palembang. Petugas yang datang ke lokasi segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mendapatkan keterangan dari sejumlah saksi."Petugas masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kematian korban, apakah akibat penganiayaan atau faktor lain," ungkap Kasatreskrim Polrestabes Palembang, AKBP Haris Dinzah, pada Senin, 13 November 2023.Jenazah PI telah dievakuasi ke RS Bhayangkara M Hasan untuk menjalani proses autopsi guna menentukan penyebab pasti kematian. Sementara itu, pacar korban, JP, masih dalam pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak berwajib.Wanita Ini Siap Bongkar Dan Gelar Lelang Informasi Bisnis Tambang Ilegal Dengan Bukti LengkapMenanggapi tragedi ini, FA, ibu korban, mengungkapkan bahwa ia pertama kali mendapatkan kabar tentang keadaan anaknya ketika JP memberitahunya bahwa PI overdosis setelah mengonsumsi minuman keras dan ekstasi.Kepolisian terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematian PI, apakah terkait dengan penggunaan zat terlarang atau adanya faktor lain yang dapat menjelaskan kejadian tragis ini.
Read More Seorang Pria Berhasil Diringkus Usai Lakukan Pelecehan Seksual Terhadap Belasan Perempuan Di Bawah Umur
Wulan _ 1 tahun yang lalu
Lingkaran.id- Polres Pariaman berhasil meringkus seorang pemuda berinisial AY (25), asal Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar). AY diamankan setelah terbukti melakukan aksi pelecehan terhadap belasan perempuan di bawah umur di beberapa tempat di wilayah Pariaman.Kasat Reskrim Polres Pariaman, AKP Muhamad Arvi, mengungkapkan bahwa aksi pelaku sangat meresahkan masyarakat. Pelaku AY diketahui telah melakukan tindakan pelecehan sebanyak 13 kali di beberapa lokasi di wilayah Pariaman.Wanita Ini Siap Bongkar Dan Gelar Lelang Informasi Bisnis Tambang Ilegal Dengan Bukti Lengkap"Aksinya dilakukan 13 kali," ungkap AKP Muhamad Arvi.Menurut Arvi, pelaku berhasil diamankan satu minggu lalu setelah aksinya yang terakhir gagal. Pada saat itu, pelaku melancarkan aksi tidak senonoh di Kabupaten Padang Pariaman, namun gagal karena ia terjatuh dari motor. Warga sekitar berhasil menangkap pelaku dan menyerahkan ke polisi.Setelah dilakukan pemeriksaan, pelaku AY mengakui telah melakukan aksi pelecehan seksual dengan modus begal alat kelamin. Pelaku mengincar perempuan yang mengendarai motor dan mengenakan rok. Begitu menemukan targetnya, pelaku mendekati kendaraan korban dan langsung melakukan perbuatan tidak senonoh tersebut."Targetnya mencari perempuan yang mengendarai motor dengan rok. Kalau ketemu, dia langsung memepet dan memegang alat kelamin targetnya itu dengan tangan sebelah kiri. Kalau sudah berhasil, dia langsung kabur dan akan melanjutkan perbuatannya setelah itu," ungkap AKP Muhamad ArviTak Terima Ditegur Parkir Sembarangan, Seorang Pria Sombongkan Dirinya Berpangkat BriptuDari hasil pengembangan, pelaku AY diketahui telah melakukan aksi serupa di Kota Padang, Padang Pariaman, dan Kota Pariaman sebelumnya. Polisi menduga bahwa pelaku memiliki riwayat kasus serupa sebelumnya.Saat ini, AY ditahan di Mapolres Pariaman dan akan diproses sesuai hukum. Pelaku terancam Pasal 82 ayat (1) KUHP, dengan ancaman hukuman paling lama 15 tahun penjara.
Read More